BLITAR, FaktualNews.co – Setelah mengalami puncak harga hingga Rp70 ribu perkilogram. Harga bawang merah di sejumlah pasar tradisional di Blitar, saat ini hanya Rp 27 ribu hingga Rp 30 ribu perkilogram.
Turunnya harga bawang merah ini disebabkan banyak petani bawang merah lokal mulai panen. Harga tersebut diperkirakan turun selama dua bulan kedepan. Pasalnya stok bawang merah lokal juga tidak terlalu banyak. Harga bawang merah patokanya dari wilayah Nganjuk dan Probolingo.
Salah satu pedagang Pasar Legi Kota Blitar, Mahmud mengatakan, harga bawang merah turun hingga separuh lebih. Sepekan lalu harga bawang merah masih Rp60 ribu perkilo. Namun saat ini sudah turun menjadi Rp27 ribu hingga Rp30 ribu perkilo.
“Tiga hari ini harga bawang merah sudah turun, penurunan harga bawang merah ini tergolong cukup banyak sekitar separuh lebih,” kata Mahmud Rabu (27/7/2022).
Dia menambahkan, turunnya harga bawang merah ini karena banyak petani lokal yang sudah banyak yang panen. Diperkirakan bulan depan ini akan turun lagi karena panen raya.
“Ya harga ini kemungkinan akan turun lagi. Namun ya tergantung nanti hasil yang bagus atau tidak barangnya,” pungkasnya.