FaktualNews.co

Viral di Medsos, Pemuda Kendarai Motor Sambil Tiduran Melaju di Pasuruan

Peristiwa     Dibaca : 577 kali Penulis:
Viral di Medsos, Pemuda Kendarai Motor Sambil Tiduran Melaju di Pasuruan
Tangkap layar video saat pemuda kendarai motor tak wajar di Pasuruan

PASURUAN, FaktualNews.co – Aksi seorang pemotor nekat mengendalikan setir dengan menggunakan satu kaki di jalan raya. Sambil tiduran di atas jok dan helm berada di kaki kiri viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram milik @aljaelani17. Dalam rekaman video berdurasi 14 detik tersebut memperlihatkan seorang pria dengan mengendarai motor dengan tak wajar.

Pengendara motor tersebut, nekat melaju di lajur Jalur Pantura lebih tepatnya di Dusun Sumberwaru, Desa Sumberanyar, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.

Sambil tidur di atas jok. Ia mengendalikan setir dengan kaki kanan, sementara kaki kirinya mengarah ke atas sambil menopang helm.

Menurut Shofiyyulloh pemilik akun Instagram, aksi nekat pemotor itu terjadi pada Jumat (5/8/2022) sore kemarin. Saya merekam aksi pria tersebut karena dirasa bahaya bagi pengguna jalan, dimana jalur pemotor itu melaju tampak ramai.

“Kejadiannya kemarin sore sekita pukul 16.30 wib di jalan setelah SMA 1 Grati itu. Saat saya menuju arah Probolinggo itu kelihatan pemotor yang mengendari motor dengan tak wajar dan berbahaya,” ucap Shofi, Sabtu (6/8/2022).

Selain tak takut terjadi kecelakaan, pemotor itu malah semakin lincah saat mengetahui aksinya direkam. “Direkam malah tambah menjadi-jadi orangnya mas,” ungkapnya.

Ia berharap tidak ada lagi pengendara motor yang nekat seperti itu. Selain berbahaya bagi dirinya, aksi itu juga berbahaya bagi pengguna jalannya lainnya.

“Semoga petugas segera bertindak agar memberikan efek jera pada si pemotor,” terangnya.

Ditempat terpisah, Kasatlantas Polres Pasuruan Kota AKP Yudhiyono menyesalkan tingkah pria yang nekat mengendalikan motor dengan tiduran diatas jok tersebut. Pihaknya masih melakukan pencarian terhadap pemotor itu.

“Ya ini masih kami cari, dan nopol masih dicek ke samsat,” tutup Yudhi.(Bahrul)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah