Ilustrasi penjambretan.
SURABAYA, FaktualNews.co – Seorang ibu rumah tangga, Putri (40) warga Perum Tawangsari Permai, Sepanjang, Taman, Sidoarjo menjadi korban penjambretan saat menjemput anaknya pulang les di Jalan Taman Pondok Indah (TPI) Blok AX, Wiyung, Surabaya.
Akibat aksi perampasan itu tas korban berisi sebuah Handphone (HP) Infinix Note 8, uang Rp 1,5 juta, kartu ATM, SIM, kartu BPJS raib. Selain itu korban juga terjatuh dan mengalami luka robek di pelipis kiri.
Putri mengungkapkan, penjambretan terjadi di depan tempat les anaknya Jalan TPI Blok AX, Wiyung, Surabaya Kamis (18/8/2022) sekitar pukul 16.00 WIB. Awalnya, korban baru saja memarkir motor, kemudian hendak menjemput anaknya pulang les.
“Mau jemput anak saya di mobil teman, tiba-tiba dipepet motor dan tas yang saya cangklong di depan badan ditarik dari belakang hingga putus,” jelasnya, Jumat (19/8/2022).
Seketika itu korban terpelanting jatuh ke aspal. Dia mengalami luka robek di pelipis kiri. Sementara, pelaku kabur mengendarai motor Honda Beat warna merah putih. Menurut Putri, pelaku beraksi sendirian. Salah satu teman perempuan korban sempat mengejar pelaku.
“Pelaku pakai Honda Beat merah putih. Belakang gak ada platnya, pelaku (badan) agak kecil,” sebutnya.
Dia menjelaskan, pelaku saat beraksi tidak memakai helm. Namun, pelaku memakai sweater warna gelap dengan tutup di kepala. “Sempat dikejar tapi nggak nutut. Pelaku belok ke arah Graha Sunan Ampel, Wiyung,” bebernya.
Usai kejadian korban mengaku telah melapor ke Polsek Wiyung. Menurut Putri, polisi juga sudah melakukan olah TKP.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Wiyung Iptu Agus Tri Subagjo, saat dikonfirmasi terkait kasus tersebut menyebut pelaku sudah diamankan. Namun, untuk identitas pelaku belum dijelaskan.
“Sudah (ditangkap) mas. Masih dikembangkan,” singkat Agus.
