JEMBER, FaktualNews.co – Sadar dengan jarangnya komunikasi antar warga khususnya di wilayah perkotaan Jember. Terlebih karena kesibukan masing-masing.
Citra Darmawida warga RT 03 RW 012 Perumahan Bumi Kaliwates Regency (BKR), Kelurahan Kaliwates, Kecamatan Kaliwates, Jember. Membuat aplikasi daring (online), untuk dapat saling terintegrasi antar tetangga.
Aplikasi bernama BKROnline ini dapat digunakan pada smartphone dan gawai apapun. Disesuaikan dengan kebutuhan warga.
Mulai dari saling mengenal antar warga, memudahkan pendataan kependudukan soal kelahiran, kematian, dan kebutuhan akan administrasi kependudukan.
“Aplikasi ini adalah untuk memudahkan terkait pendataan kependudukan. Khususnya antar warga di tingkat RT. Seperti yang saya lakukan di lingkungan warga BKR (Bumi Kaliwates Regency). Jadi ada kurang lebih 250 KK yang masuk dalam database,” kata Citra, Minggu (21/8/2021).
“Alhamdulillah dengan adanya aplikasi ini. Antar warga atau tetangga yang jarang ketemu karena kesibukan bekerja. Bisa saling ketemu antara satu dengan yang lain. Misal di perumahan ada blok A1 anaknya siapa keluarganya siapa. Kita bisa saling mengenal. Kemudian integerasi antar warga terkait kebutuhan surat pengantar RT atau RW yang biasanya manual. Bisa dilakukan dengan apliksi ini,” tuturnya menambahkan.
Untuk dapat mengakses aplikasi online itu, lanjut Citra, masing-masing warga punya id atau password.
“Jadi setiap login beda-beda. Bagi warga bisa mengambil password dan id di sekretariat (balai RT). Silahkan masuk ke aplikasi dan bisa dirubah sendiri passwordnya sesuai data privasi masing-masing,” jelas Citra.
Tidak hanya soal saling mengenal antar tetangga. Dengan aplikasi ini, lanjutnya, bisa memenuhi kebutuhan administrasi warga.
“Disamping itu, adanya aplikasi ini bisa terintegrasi dengan jaringan di atasnya. Misal antar RW bahkan bisa sampai desa/kelurahan. Bahkan bisa mengetahui langsung sejauh mana pengurusan surat warga itu sudah sampai tahap mana. Yang selalu dapat dipantau secara realtime,” katanya.
Untuk aplikasi ini, Citra menambahkan, ternyata tidak hanya bisa di smartphone.
“Tapi di gadget lain, laptop, ataupun di komputer juga bisa. Asalkan connect internet (terkoneksi jaringan Internet). Untuk aplikasi di smartphone namanya BKROnline, untuk di umum bkr.we.id,” ucapnya.
Terkait adanya aplikasi online inisiasi warga itu, Bupati Jember Hendy Siswanto memberikan apresiasi positifnya.
Diharapkan dengan adanya aplikasi dari warga itu, bisa mendukung pemkab jember terkait administrasi dan pendataan warga.
Bupati Hendy pun mengakui hingga saat ini terkait pendataan atau pembaharuan data diakui sulit dilakukan.
“Karena terkait pendataan, kita akui ada kekurangan soal update data kematian yang tidak dilaporkan ke pemkab. Jadi adanya aplikasi ini, dengan kelemahan soal update bisa membantu. Sehingga secara realtime dan pasti, bisa diketahui pasti berapa jumlah data penduduk Jember ke depan,” kata Hendy disela kegiatan menemui warga di Perumahan BKR.
“Hubungan antar warga bisa lewat aplikasi ini, mulai dari sosial antar tetangga, pertahanan dan keamanan lingkungan juga bisa,” sambungnya.
Nantinya dengan aplikasi online yang diiniasi warga itu, Hendy juga akan melakukan koordinasi lanjutan. Dengan harapannya, agar dapat dimanfaatkan oleh Pemkab Jember.
“Aplikasi warga ini untuk administrasi dan kependudukan keren ya. Jadi tinggal implementasi dan monitoring ya. Nantinya semua aplikasi kan (pasti) ada kelemahan yang biasanya update data. Nah ini yang penting. Dengan adanya aplikasi ini, kita nanti dari Pemkab Jember akan coba koordinasi dengan Pak Lurah dan Camat agar kalau bagus dapat dikembangkan,” ucapnya
“Awalnya di 3 kecamatan dulu (khusus wilayah pusat kota Jember). Setelah dinilai bagus, kita (Pemkab Jember) akan support,” pungkas Hendy.