Anggota Polsek Genteng, Surabaya, saat olah TKP di parkiran gedung DPRD Surabaya.
SURABAYA, FaktualNews.co – Sepeda motor Honda Scoppy, nopol S 2942 PW, milik wartawan Duta Masyarakat yang dikabarkan hilang saat diparkir di area parkiran DPRD Surabaya, pada Selasa (23/8/2022) petang, ternyata tidak hilang. Melainkan tertukar dengan seorang pekerja outsorsing.
Hal itu diketahui setelah Aziz, melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Genteng, Surabaya. Dan dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh petugas dari Polsek Genteng.
“Hasil olah TKP. Motor tidak hilang mas, melainkan tertukar dengan temannya,” kata Iptu Sutrisno, Kanit Reskrim Polsek Genteng, Selasa (23/8/2022) malam.
Sementara itu, Aziz wartawan Duta Masyarakat saat dihubungi melalui telphon seluler membenarkan, jika sepeda motor miliknya tidak hilang melainkan tertukar dengan pekerja outsorsing.
“Iya tidak hilang tapi tertukar sama pekerja outsorsing dewan,” kata Aziz.
Aziz menceritakan, kejadian bermula saat salah satu pegawai di dewan, akan pulang ke rumah karena sakit. Dan ia meminjam motor Hamdan, pekerja outsorsing yang kebetulan bekerja di Gedung DPRD Surabaya.
“Pegawai itu pinjam motor keponakannya atas nama Hamdan, mau izin pulang karena badannya merasa tidak enak. Dan Hamdan, hanya mengatakan kalau motornya ada di parkiran depan tanpa diantar saat ambil motor,” jelas Aziz.
Lebih jauh dijelaskan, bahwa motor tertukar diketahui Hamdan, saat dia mau ambil motor di rumah pamannya. Ia menyebut bahwa plat nomor tidak sama dan berbeda dari STNK.
“Saat tahu tertukar Hamdan ini juga bingung dan akhirnya melapor ke kepala keamanan pamdal. Disitu baru diketahui jika motornya tertukar dengan punya saya,” bebernya.
“Merk motor sama scoppy dan warna juga sama. Tetapi anehnya, kunci kontak saya tidak bisa masuk ke motor Hamdan, sedangkan kunci kontak Hamdan, bisa dimasukkan ke motor saya,” tutup Aziz.
