SURABAYA, FaktualNews.co – Hingga Bulan Agustus 2022 ini, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Jawa Timur telah menyuplai kebutuhan listrik bagi 4.293 pelanggan yang ada di 36 dusun tertinggal.
Manager Unit Pelaksana Proyek Pembangunan (UP2K) Jawa Timur, Eko Wusono Edi menyampaikan, langkah menghadirkan listrik di puluhan dusun itu bagian dari program Listrik Desa (Lisdes) untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat terutama yang tinggal di kawasan terdepan, terluar dan tertinggal.
“Hari ini akan dioperasikan sambungan listrik untuk 5 dusun di wilayah Madura yakni Dusun Pabrik, Dusun Londalem, Dusun Batukaben 2, Dusun Angsoka Timur dan Dusun Telageh yang nanti total akan menyuplai 100 pelanggan,” terang Eko, Sabtu (27/8/2022).
Ia mengatakan, untuk menyuplai listrik tersebut, pihaknya membutuhkan 67,11 Kms Jaringan Tegangan Rendah (JTR), 97,1 Kms Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dan 31 unit gardu distribusi.
Eko menambahkan pada tahun 2022 ini akan dibangun jaringan listrik desa di 98 lokasi yang menyuplai kurang lebih 13.296 pelanggan termasuk di kepulauan, dengan panjang JTR mencapai 295,07 kms, panjang JTM hingga 147,94 kms dan 89 unit trafo kapasitas 8.850 KVA.
“PLN akan terus mengupayakan seluruh dusun di Jawa Timur yang belum teraliri listrik mendapat akses listrik, sehingga Rasio Elektrifikasi dapat mencapai 100%,” tutupnya.