Kondisi korban peserta pawai di Tulungagung, yang sudah tidak bernyawa.
TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Seroang peserta pawai HUT kemerdekaan di Desa Nyawangan, Kecamatan Sendang, Tulungagung, Senin (29/2022) terjatuh tak sadarkan diri hingga berujung meninggal dunia. Korban berinisial NN (29), yang diduga meninggal akibat penyakit.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Moh. Anshori mengatakan, kejadian itu bermula sekitar 12.30 WIB. Saat itu korban menjadi peserta karnaval kemerdekaan dengan berpakaian ala suku dayak.
“Korban bersama teman-temanya yang ikut karnaval dengan kostum dayak itu, berangkat dari garis start yang berada di Lapangan Bajal, Desa Nyawangan,” ujarnya.
Anshori menjelaskan, setelah berjalan kurang lebih tiga kilometer atau tepatnya di depan SDN 1 Nyawangan, korban sedang berjalan kedepan mendekati soud yang diangkut mobil. Tapi ketika berjalan, tiba-tiba korban terjatuh dan tak sadarkan diri.
“Ketika korban jatuh, ternyata kondisi sudah tak sadarkan diri. Warga yang mengetahui langsung membawa korban ke rumah kepala desa yang berjarak sekitar 15 meter dari tempat terjatuhnya,” jelasnya.
Ketika korban sampai di rumah kepala desa, diketahui ternyata korban sudah dalam kondisi tak bernyawa lagi. Akhirnya perangkat desa, langsung menghubungi Bhabinkamtibmas atas peristiwa ini.
“Akhirnya jenazah korban di bawa langsung ke rumah duka,” terangnya.
Anshori menambahkan, berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan Tim Inafis Polres Tulungagung, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Selain itu, keluarga korban juga tidak menghendaki untuk dilakukan autopsi.
“Keluarga menerima kematian korban, karena sakit,” pungkasnya. (Hammam).
