BLITAR, FaktualNews.co-Setelah pemerintah menaikan bahan bakar minyak (BBM) subsidi beberapa yang lalu. Kini BBM ciptaan Muryani dari limbah plastik kebanjiran pesanan.
Muryani mengatakan,setelah ada kenaikan BBM, banyak masyarakat yang datang pesan BBM Premium dan Solar. Sebab harga BBM premium hasil pengelolahan milik Muryani lebih murah dibanding pertalit.
“Kalau premium saya patok 8000 ribu rupiah perliter, sedangkan pertalit di SPBU 10 ribu perliter, jadi banyak warga yang pesan,” kata Muryadi Rabu (14/9/2022).
Muryani mengukapkan, dalam sehari, dia terus memproduksi BBM dari limbah plastik tersebut, pasalnya lima hari terakhir ini pesanan sangat banyak.
“Untuk pengeolahan sehari bisa dapat dua puluh liter premium, sedangkan solar bisa dua puluh lima liter perhari,” ungkapnya
Lebih lanjut Muryani mengungkapkan, sejak adanya kenaikan BBM, Suryani mengaku mendapatkan keuntungan yang siknifikan.
“Biasanya hanya terjual lima sampai sepuluh liter, jika diuangkan hanya sekitar seratus ribu rupiah perhari. Namun setelah BBM naik bisa menjual 25 liter perhari. Artinya setiap harinya bisa mendapatkan keuntungan 300 ribu rupiah perhari,” tegasnya.
Terkait dengan baku limbah plastik,dia mengaku tidak masalah. Karena banyak warga yang memberi dan limbah dari sampah.