SURABAYA, FaktualNews.co-Meskipun belum sepopuler susu sapi atapun susu kambing, ternyata susu unta juga mengandung beragam nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Meski begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsi susu dari hewan yang kerap ditemukan di wilayah gurun pasir seperti Timur Tengah ini.
Tak jauh berbeda dengan susu sapi, susu unta memiliki rasa yang manis dan tidak terlalu asin serta tekstur yang creamy. Inilah beragam manfaat susu unta seperti dilansir dari alodokter.com.
Kandungan kalori, protein, dan karbohidrat pada susu unta kurang lebih setara dengan susu sapi segar. Namun, kadar gula dan lemak jenuh susu unta lebih rendah dibandingkan dengan susu jenis lainnya.
Selain itu, susu unta juga merupakan sumber lemak sehat yang juga akan vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin D, vitamin E, kalsium, kalium, magnesium, tembaga, zat besi, dan fosfor.
Berkat banyaknya nutrisi yang terkandung dalam susu unta, tak heran jika susu ini memberikan beragam manfaat kesehatan. Berikut adalah sederet manfaat susu unta yang sayang jika dilewatkan:
Susu unta mengandung jenis protein yang berbeda dengan susu sapi, sehingga bisa menjadi pilihan bagi penderita alergi susu sapi. Selain itu, susu unta juga mengandung lebih sedikit laktosa dibandingkan dengan susu sapi, sehingga mungkin masih bisa diterima oleh penderita intoleransi laktosa.
Hal tersebut dibuktikan oleh penelitian yang melibatkan 25 orang dengan intoleransi laktosa. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa hanya dua orang yang mengalami reaksi ringan setelah minum susu unta, tetapi peserta lainnya tidak mengalami keluhan apa pun.
Bagi kamu yang sering mengalami diare, coba deh susu unta. Susu ini sudah sejak lama digunakan sebagai obat diare. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa susu unta mengandung antibodi yang dapat melawan virus penyebab diare.
Susu unta telah terbukti mampu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Susu ini mengandung protein yang bisa bertindak seperti insulin dan zinc yang dapat membantu meningkatkan kemampuan sel untuk menyerap gula darah.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa dengan diabetes tipe 1 yang minum susu unta setiap hari bisa memiliki kadar gula darah yang lebih stabil. Namun, konsumsi susu unta tetap harus disertai dengan pola hidup yang sehat dan penggunaan insulin secara teratur.
Susu unta mengandung senyawa laktoferin dan imunoglobulin, protein yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Di dalam tubuh, laktoferin bertindak sebagai antibakteri, antijamur, antivirus, antiinflamasi, dan antioksidan sehingga tubuh bisa terlindungi dari berbagai macam penyakit.
Di samping itu, whey protein pada susu unta juga diduga memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan bakteri atau virus penyebab penyakit.
Susu unta dipercaya bermanfaat untuk meningkatkan fungsi otak pada anak yang mengalami kelainan perilaku. Hal ini diperkuat dengan sejumlah penelitian terhadap anak dengan autisme. Meski begitu, susu unta tetap tidak bisa dijadikan pengganti terapi autisme.
Susu unta juga diduga bermanfaat bagi penderita penyakit neurodegeneratif, misalnya penyakit Parkinson dan penyakit Alzheimer. Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat ini.
Manfaat susu unta untuk kesehatan terlihat sangat menarik, kan? Sayangnya, harga susu ini cenderung lebih mahal dibandingkan jenis susu lainnya. Selain itu, susu unta juga umumnya tidak dipasteurisasi terlebih dahulu.
Susu yang tidak dipasteurisasi dapat meningkatkan risiko terjadinya keracunan makanan, infeksi, bahkan gagal ginjal. Susu unta yang tidak dipasteurisasi juga diketahui dapat mengandung virus penyebab MERS (Middle East respiratory syndrome) yang sangat infeksius dan berbahaya.
Oleh karena itu, pastikan kamu memilih susu unta yang sudah dipasteurisasi guna mendapatkan manfaatnya dan konsumsilah susu ini secukupnya saja. Sebagai contoh, jumlah konsumsi susu unta yang sehat bagi penderita diabetes adalah 2 cangkir atau 500 ml dalam sehari.
Untuk amannya, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi susu unta, terutama jika diperuntukkan bagi orang yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, anak-anak, wanita hamil, dan lansia.
Sedangkan di lansir dari klikdokter.com ternyata susu unta diketahui mengandung senyawa yang bersifat sebagai antioksidan, seperti vitamin C. Untuk itu, susu unta memiliki potensi untuk menangkal radikal bebas.
Lebih lanjut, susu unta memiliki laktoferin yang berpotensi untuk mencegah perkembangan sel kanker.
Karena kedua kandungan ini, susu unta mungkin memiliki manfaat dalam pengobatan kanker. Diharapkan ke depannya akan semakin banyak penelitian yang dapat mengungkap manfaat susu unta untuk penanganan kanker.
Itulah berbagai manfaat dari susu unta. Bagaimana, apakah kini Anda tertarik untuk mengonsumsinya? Susu unta memang tergolong lebih sulit ditemukan di Indonesia, dan harganya cenderung lebih mahal.
Bila Anda tetap tertarik untuk mencoba, jangan lupa pastikan Anda mengonsumsi susu unta yang telah mengalami proses pasteurisasi. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah adanya kontaminasi mikroba pada susu.