Teknisi sedang benarkan alat berat yang rusak ketika mengevakuasi truk tangki terguling.
BLITAR, FaktualNews.co-Lokasi truk tangki Pertamina yang mengalami kecelakaan di jalan raya Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar dikenal warga sekitar angker. Sebab sering terjadi kecelakaan di tempat tersebut.
Salah satu warga, Jepri mengungkapkan, lokasi kecelakaan tersebut sering terjadi kecelakaan tunggal. Sebelumnya truk bermuatan tebu terguling, bahkan bus juga terguling di lokasi itu.
“Belum ada satu bulan ini truk tebu yang terguling, bahkan sampai menabrak tugu pembatas,” ungkap Jepri, Kamis (6/10/2022).
Sementara Kanit Laka Polres Blitar Aipda Heri Irianto mengatakan, proses evakuasi membutuhkan waktu sembilan jam. Sebab kondisi truk yang melintang, ditambah lokasi dekat jembatan dan Punden Sadranan warga sekitar.
“Sudah tiga kali percobaan evakuasi dilakukan, yang pertama putus talinya, dan yang kedua macet, dan yang ke tiga alat beratnya rusak dibagian hidroliknya. Hingga kini masih diupayakan, pasalnya jalan tertutup hampir sehari penuh,” kata Heri.
Diberitakan sebelumnya, truk tangki bermuatan BBM milik Pertamina terguling di Rabu (6/10/2022) pukul 01.00 WIB. Truk tangki tersebut bermuatan 8.000 liter BBM jenis pertalite, dan 16.000 liter BBM jenis solar.
Truk tangki Pertamina dengan nomor polisi L 8851 Ul yang dikemudikan MA (47) warga Janti, Malang tersebut selip lalu terguling dengan posisi melintang memenuhi badan jalan.
Akibatnya arus lalu lintas terpaksa ditutup dan dialihkan ke jalur alternatif. Hingga berita ini ditulis, truk tangki Pertamina tersebut belum bisa dievakuasi. Informasi yang dihimpun, petugas masih menunggu alat berat dari Malang untuk mengevakuasi truk tanki.
Sementara upaya lainnya yang dilakukan adalah memindah muatan BBM ke tangki lain untuk memudahkan proses evakuasi.
