KEDIRI, FaktualNews.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri, menemukan puluhan ribu pemilih tidak memenuhi syarat (TMS).
Tidak tanggung-tanggung total TMS sebanyak 24.461. Untuk jumlah pemilih yang melakukan ubah data sebanyak 45 pemilih.
Hal tersebut diketahui, setelah KPU Kota Kediri menggelar rapat koordinasi terkait evaluasi pemutakhiran data pemilih berkelanjutan tahun 2022, Kamis (13/10/2022).
“TMS di Kota Kediri masih banyak. Itu berdasarkan hasil pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang kita lakukan di lapangan dengan rincian pemilih pindah keluar, meninggal dunia, ganda, tidak dikenal dan masuk menjadi taruna-taruni contohnya,” kata Nasrudin, Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Kediri.
Sementara terkait jumlah pemilih baru di Kota Kediri, mencapai 22.883 pemilih dengan rincian dari pemilih baru dan pemilih pindah masuk.
“Sementara untuk pemilihan baru sebanyak 22.883 pemilih. Sedangkan pemilih yang melakukan ubah data sebanyak 45 orang,” imbuh Nasrudin.
Dalam pemutakhiran data pemilih berkelanjutan ini untuk Kota Kediri terdapat 200.272 pemilih. Di mana jumlah ini mengalami penurunan dari sebelumnya di tahun 2019 terdapat 201.982 daftar pemilih tetap atau DPT.
“Dari jumlah data pemilih yang terekap tersebut terdapat 97.529 pemilih laki-laki dan pemilih perempuan berjumlah 102.743 pemilih yang tersebar di 3 kecamatan,” ujar Nasrudin.
Rapat koordinasi digelar di Resto Kebun Rodjo, jalan Mayor Bismo Kota Kediri, yang dihadiri Polres Kediri Kota, Kodim 0809 Kediri, Kesbangpol Kota Kediri, Bawaslu Kota Kediri, Dispendukcapil Kota Kediri dan jajaran stakeholder terkait.