FaktualNews.co

Wilayah Polrestabes Surabaya Darurat Curanmor, Warga Diimbau Waspada

Kriminal     Dibaca : 638 kali Penulis:
Wilayah Polrestabes Surabaya Darurat Curanmor, Warga Diimbau Waspada
FaktualNews.co/Istimewa.
Dua maling motor saat terekam CCTV di Jalan Gundih II Bubutan, Surabaya.

SURABAYA, FaktualNews.co – Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lagi-lagi kembali terjadi di wilayah hukum Polrestabes Surabaya. Dalam sepekan ada beberapa peristiwa curanmor yang terjadi.

Kali ini, aksi pencurian kendaraan bermotor kembali terjadi di sebuah tempat kosan Jalan Gundih II, Kecamatan Bubutan, Surabaya, dan berhasil menggasak Honda Scoopy merah, Senin (31/10/2022) siang kemarin.

Informasi yang dihimpun, FaktualNews.co, korban warga Jalan Tambak Wedi, yang saat itu sedang main ke tempat kos temannya yang ada di Jalan Gundih.

Tio, salah satu warga sekitar TKP mengatakan, berdasar rekaman CCTV, pelaku diduga berjumlah dua orang. Mereka menggunakan Suzuki Satria FU hitam pretelan sebagai sarana.

“Pencuriannya di depan kos saya pas. Jadi tetangga kos. Kalau korbannya ini tamu yang saat itu main ke situ. Motornya diparkir di gang kecil depan kos,” katanya, Selasa (1/11/2022).

Aksi pencurian tersebut, kata Tio, begitu cepat. Satu pelaku diduga stand by di atas motor yang digunakan sebagai sarana, satunya lagi sebagai eksekutor pencurian.

“Kalau dari rekaman CCTV, cepet banget nyuri nya. Kayaknya sudah terbiasa,” tambahnya.

Pria asal Banyuwangi ini menambahkan, bahwa di Gundih gang II kerap terjadi pencurian motor. Sepengetahuannya, dalam bulan Oktober kemarin, sedikitnya terjadi lima kali pencurian di sana.

“Bolak balik. Sebelah kos juga pernah. Rawan mas. Walaupun dikunci setir, gembok, tetap saja malingnya bisa,” terangnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Bubutan, AKP Vian Wijaya saat dikonfirmasi mengatakan, bila korban belum melapor diimbau agar segera membuat laporan ke mapolsek.

“Arahkan ke kami mas. Arahkan korban untuk membuat laporan,” pungkasnya.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin