Hujan Deras Disertai Angin Kencang
Tiga Pohon Tumbang di Jember, Evakuasi Hingga Malam, Jalur Kendaraan Dialihkan
JEMBER, FaktualNews.co-Akibat dari hujan deras yang disertai angin kencang di Jember, Sabtu (5/11/2022) sore, mengakibatkan tiga pohon tumbang. Bahkan proses evakuasi batang pohon terus dilakukan hingga malam hari.
Dari data asessment yang dilakukan oleh TRC BPBD Jember, lokasi pertama di Jalur Nasional Jember-Banyuwangi Jalan Hayam Wuruk, Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates, Jember. Lokasi kedua di depan Kantor PCNU Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Kaliwates, Kecamatan Kaliwates.
Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di sekitar Kecamatan Sukorambi, Jember. Tepatnya di depan Mapolsek Sukorambi.
Untuk proses evakuasi dilakukan sampai malam hari, dan beruntung tidak ada korban terkait kejadian pohon tumbang di Jember.
“Proses evakuasi di dua lokasi yang di jalan raya Jalan Hayam Wuruk sudah selesai sore tadi jelang Magrib, dan di Jalan Imam Bonjol depan Kantor PCNU juga sudah selesai. Sekarang TRC BPBD Jember pindah ke daerah Sukorambi,” kata anggota TRC BPBD Jember Muji saat dikonfirmasi di Pusdalops.
Untuk proses evakuasi pohon tumbang di daerah Sukorambi, lanjutnya, masih dalam proses. Karena diameter pohon yang tumbang cukup besar.
“Diameter kurang lebih 70 cm, tinggi sekitar 20 meter. Proses evakuasi masih dilakukan sampai malam ini. Karena diketahui jatuh melintang di tengah jalan, juga menimpa sebagian warung yang ada di pinggir jalan,” jelasnya.
Dalam peristiwa pohon tumbang tersebut, Muji menambahkan, tidak ada korban.
“Alhamdulillah tidak ada korban dalam musibah pohon tumbang ini,” ucapnya.
Namun demikian, kata Muji, untuk di jalan sekitar Kecamatan Sukorambi adalah jalur alternatif kendaraan besar menuju Bondowoso. Maka untuk sementara dilakukan pengalihan jalur lalu lintas.
“Karena masih proses evakuasi, Mohon maaf lalin di tutup sementara di daerah jurang lemes (sebelah utara Polsek Sukorambi), karena masih evakuasi pohon tumbang belum selesai. Untuk yang mau ke arah Mangli dari Gebang dan sebaliknya, bisa lewat Jalan Teratai,” jelasnya.
“Tapi tidak lama, mungkin proses penutupan jalan hanya butuh waktu setengah jam,” imbuhnya.