Kemacetan jalur gumitir Jember yang capai 6-7 kilometer, sebelum evakuasi.
JEMBER, FaktualNews.co – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak pukul 16.00 WIB, Minggu (6/11/2022) sore menyebabkan tanah longsor di Jalur Gumitir Jember-Banyuwangi.
Musibah tanah longsor itu terjadi di KM-231+100 Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember, berukuran kurang lebih lebar 15 meter dan ketinggian 8 meter.
Selain tanah longsor, juga batang pohon dengan ukuran diameter kurang lebih 250 cm juga ikut tumbang.
Terkait musibah tanah longsor itu, menurut Kapolsek Silo AKP Suhartanto menyebabkan kemacetan total arus kendaraan dari dua arah. Baik dari Banyuwangi ataupun Jember.
“Untuk kemacetan, dari Jember lapangan Garahan.
Dari Banyuwangi sampai Kalibaru. Kurang lebih 6-7 km. Masih lumpuh total,” kata Suhartanto saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Kondisi macet tersebut terpantau masih terjadi hingga pukul 21.00 WIB, lanjutnya, karena petugas TRC BPBD Jember bersama relaan dibantu unsur TNI/Polri masih membersihkan material longsor.
“Karena banyak material longsornya ini, tanah dan ada batunya. Jadi masih dibersihkan. Tapi untuk jalur lalu lintas putus total. Kami mohon kesabaran dari pengendara yang melintas,” ujar pria yang akrab disapa Tanto ini.
