FaktualNews.co

Jalur Gumitir Longsor, Satu Warga Jember Tewas Tertimbun Material

Peristiwa     Dibaca : 1176 kali Penulis:
Jalur Gumitir Longsor, Satu Warga Jember Tewas Tertimbun Material
Proses pembersihan material longsor dan pencarian korban tertimbun tumpukan lumpur.

JEMBER, FaktualNews.co-Curah hujan tinggi di wilayah Jalur Gumitir Banyuwangi-Jember terjadi sejak pukul 11.00 WIB, Senin (7/11/2022). Dari asessment sementara yang dilakukan TRC BPBD Jember.

Di jalur Gumitir terdapat dua titik lokasi longsoran dan pohon tumbang. Lokasi pertama tepat di dekat Gapura Selamat Jalan dekat Makam Habib Ali Bin Abdullah Hamid. Lokasi kedua, dekat lokasi longsor dan pohon tumbang yang terjadi Minggu malam (6/11) kemarin. Akibatnya, arus lalin Jember-Banyuwangi dan sebaliknya kembali tersendat.

Terkait hal tersebut, diketahui musibah tanah longsor juga terjadi di sekitar perumahan Afdeling Tanah Manis, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Jember. Satu orang penghuni rumah bernama Tijeh (65), warga setempat diketahui meninggal dunia.

Setelah sebelumnya, warga bersama perangkat desa setempat melakukan proses pencarian dan evakuasi membersihkan tumpukan material longsor yakni tanah berlumpur dan bebatuan.

“Jadi hari ini ada dua pohon tumbang, yang pertama tepat di dekat Gapura Selamat Jalan dekat Makam Habib Ali Bin Abdullah Hamid. Lokasi kedua, dekat lokasi longsor dan pohon tumbang yang terjadi kemarin malam. Saat ini arus lalu lintas kembali tersendat akibat material longsoran,” kata Anggota TRC BPBD Jember Rezha Pratama, Senin (7/11/2022).

Kemudian selain bencana tanah longsor tersebut, kata Rezha, diketahui satu orang warga juga menjadi korban meninggal. Akibat tertimpa material longsoran.

“Lokasi rumah korban berada di daerah perumahan Afdeling Tanah Manis. Saat hujan deras itu, tiba-tiba longsor. Satu orang korban perempuan umur 65 tahun Bu Tijeh,” katanya.

Saat kejadian, Rezha menjelaskan, material longsoran tiba-tiba menimpa bagian belakang rumah korban.

“Tepatnya korban ada dimana tidak diketahui pasti. Apakah di kamar atau di dapur. Karena bagian rumah yang tertimpa longsor hanya sebagian. Yakni bagian belakang rumah. Ada korban selamat cucunya, Dian (20). Dimana saat itu masih sempat menyelamatkan diri, karena ada di ruang tamu,” kata Rezha.

“Korban selamat itu masih syok. Masih susah diajak komunikasi. Tapi di dalam rumah itu hanya ada dua orang,” sambungnya.

Terkait proses evakuasi korban, Rezha menambahkan, butuh waktu kurang lebih satu jam. “Karena pertama terhalang material longsoran, yang jaraknya kurang lebih 300 meter sebelum lokasi rumah korban. Tim belum bisa menjangkau dikarenakan akses jalan terputus akibat longsor,” jelasnya.

Akhirnya setelah secara bertahap dilakukan pembersihan material longsoran, lanjutnya, bisa menuju lokasi rumah korban.

“Setelah sampai dilakukan proses pencarian dan evakuasi. Akhirnya dapat menemukan korban yang tertimpa longsoran. Korban ditemukan meninggal,” ungkapnya.

Untuk proses pembersihan, kata Rezha, saat ini masih dilakukan petugas TRC BPBD Jember bersama relawan lainnya. “Juga dibantu anggota dari Polsek Silo, koramil setempat, dan Satpol PP juga perangkat desa setempat,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Aris