JEMBER, FaktualNews.co – Dua pohon besar tumbang di tengah jalan dan menutup akses jalan jalur Lumajang-Jember. Kejadian pohon tumbang terjadi sekitar pukul 13.55 WIB akibat hujan deras yang disertai angin kencang di wilayah setempat, Selasa (15/11/2022).
Lokasi pohon tumbang itu di depan Gudang Bulog Jember, wilayah Desa Pecoro, Kecamatan Rambipuji, dan di wilayah hutan kota pohon jati Desa Rambipuji, Kecamatan Rambipuji, Jember.
Dari informasi, dua pohon tumbang itu saat ini sedang ditangani anggota TRC BPBD Jember, dan untuk arus lalu lintas saat ini macet total.
“Untuk dua pohon tumbang itu menutup akses jalan utama. Untuk diameter dua pohon tumbang itu kami kira hampir sama, dengan kurang lebih diameter 1 meter dan dengan tinggi 20 meter,” kata Sekretaris BPBD Jember Heru Widagdo saat dikonfirmasi di Mako Pusdalops Jember, Selasa (15/11/2022).
Diketahui, lanjut Heru, dua pohon tumbang itu merupakan jalur antar provinsi.
“Untuk di depan Gudang Bulog akses utama Jember-Lumajang. Kemudian untuk yang disekitar hutan kota Jatian itu juga sama, jalur Jember-Lumajang tapi lewat jalur selatan,” ungkapnya.
“Untuk akses jalan saat ini macet total, karena pohon tumbang itu posisinya melintang di tengah jalan. Untuk panjang kemacetan arus kendaraan kami perkirakan kurang lebih 3 km,” sambungnya.
Dari kejadian pohon tumbang ini, lanjut Heru, tidak ada korban.
“Tapi untuk di daerah hutan kota jatian, ada satu warung di pinggir jalan tertimpa pohon tumbang. Untuk informasi lebih lanjut, anggota TRC BPBD Jember masih melakukan proses asessment. Korban info sementara nihil,” katanya.
Lebih lanjut Heru menyampaikan, dari kejadian pohon tumbang yang terjadi di Jember. Info sementara yang diterima dari Mako Pusdalops BPBD Jember juga terjadi di lokasi yang lain.
“Info masuk lagi di mako kami, untuk pohon tumbang juga ada tambahan lagi dua pohon. Masih di wilayah Kecamatan Rambipuji. Selain dua pohon di tengah jalan itu, juga terjadi di dekat Pondok Pesantren Hidayatul Muhtadiin Jalan Bedadung, dan juga di dekat Kantor Balai Desa Rambipuji,” ulasnya.
“Untuk informasi lebih lanjut, anggota TRC BPBD Jember juga masih melakukan asessment. Untuk sementara dua tim yang berangkat, dengan masing-masing regu, kurang lebih 7 personel plus relawan yang berangkat,” imbuhnya.