Rumah Nenek 72 Tahun di Situbondo Dirampok, Perhiasan Emas Dibawa Kabur
SITUBONDO, FaktualNews.co– Rumah Sahriyati (72), seorang nenek tinggal di Dusun Keperan, Desa Tanjung Pecinan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo dirampok, Jumat (20/1/2023) dini hari.
Akibatnya, korban menderita luka dibagian dahi dan kepala, akibat dipukul oleh pelaku perampokan tersebut. Selain itu, pelaku juga menarik kalung emas seberat 10 gram yang dikenakan korban. Usai menarik kalung emas milik korban, pelaku yang diperkirakan satu orang langsung kabur.
Diperoleh keterangan, kejadian ini ketika korban tidur di amper rumahnya sendirian, ketika korban terlelap dalam tidurnya, tiba-tiba pelaku menghampiri korban dan memukul korban menggunakan benda keras.
Selanjutnya pelaku menarik kalung emas yang dikenakan korban, setelah kalung berpindah tangan pelaku langsung kabur. Atas kejadian yang menimpanya korban berteriak minta tolong, dan tidak lama kemudian para tetangga datang ke lokasi kejadian. Sebagian warga membawa korban ke Puskesmas Mangaran, sebagian warga mengejar pelaku.
“Saya kaget, saat tidur di amper rumah, tiba-tiba dahi dan kepala dipukul oleh orang tak dikenal. Bahkan, pelaku juga menarik kalung emas yang dikenakan saya. Pada saat itupula, saya berteriak minta tolong,” ujar Nenek Sahriyati, dengan menggunakan bahasa Madura, Jumat (20/1/2023).
Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Dedhi Ardi Putra membenarkan adanya korban curas tersebut, namun untuk mengungkap pelaku curat di rumah nenek 72 tahun. Selain akan memanggil sejumlah saksi dan korban untuk diminta keterangannya.
“Petugas juga melakukan olah TKP di lokasi kejadian, serta memasang garis polisi dilokasi kejadian,” kata AKP Dedhi Ardi Putra.