Kru kapal fery dan penumpang, saat menolong santri yang tercebur ke laut
SITUBONDO, FaktualNews.co – Sebuah video berdurasi dua menit yang menunjukkan seorang bocah penumpang kapal feri tercebur ke laut viral di media sosial.
Menurut informasi, bocah yang tercebur ke laut itu adalah seorang santri Pondok Pesantren (Ponpes) di Situbondo yang pulang ke Pulau Kangean, Sumenep, Madura menaiki kapal feri.
Koordinator UPT Pelabuhan Pengampu Rayon Banyuwangi Wilayah Kerja Jangkar, Tri Wahyono membenarkan peristiwa penumpang kapal feri yang tercebur ke laut.
“Memang benar, salah seorang penumpang Kapal feri Munggiyango Hulalo jurusan Jangkar ke Pulau Kangean Madura tercebur,” ujar Tri Wahyono, Sabtu (18/3/2023).
Saat kejadian, sejumlah kru kapal feri Munggiyango langsung melakukan pertolongan kepada penumpang yang belum diketahui identitasnya.
Menurut Tri Wahyono, lokasi jatuhnya penumpang itu diperkirakan masih diperairan Situbondo. Karena, saat peristiwa terjadi kapal baru satu jam berangkat dari pelabuhan Jangkar Situbondo.
“Kapal fery yang mengangkut ratusan santri Ponpes di Situbondo, saat ini sudah sandar di pelabuhan Kangean dan alhamdulillah seorang santri yang tercebur selamat dan tak mengalami luka,” bebernya.
Lebih jauh Tri menambahkan, menjelang datangnya bulan suci Ramadlan, ribuan santri dari sejumlah Ponpes di Kabupaten Situbondo, mereka pulang berjamaah ke kampung halamannya di Pulau Madura.
“Sebagian santri menggunakan jasa pelabuhan penyeberangan jangkar, sebagian santri pulang melalui Kalbut, Kecamatan Mangaran, Situbondo,” pungkasnya.
Sebelumnya ratusan santri asal Ponpes Salafiyah Syafi’iyah, Sukorejo, serta berbagai pondok pesantren di Situbondo melakukan mudik bareng, Kamis (16/3/2023).
Para santri tersebut mudik bareng menuju Pulau Madura dan beberapa kepulauan sekitarnya. Mereka menggunakan beberapa kapal fery yang diberangkatkan dari Pelabuhan Jangkar, Situbondo.
