Pedagang Pasar di Lamongan Diduga Jadi Korban Hipnotis Tiga WNA

LAMONGAN, FaktualNews.co – Guntur Priyadi, pedagang telur ayam di Pasar Tradisional Sidoharjo, Kabupaten Lamongan diduga menjadi korban gendam yang diduga dilakukan oleh tiga Warga Negara Asing (WNA).

Guntur (korban) mengatakan, tiga pelaku tersebut diantaranya dua perempuan dan satu laki-laki. “Kejadiannya tadi sore, tiba-tiba saja toko saya didatangi tiga WNA,” katanya, Kamis (30/3/2023).

Guntur menuturkan, saat itu tiga warga WNA tersebut mengajak komunikasi. “Intinya pelaku menanyakan barang kepada salah satu karyawan toko dan karyawan saya tidak mengerti bahasa yang digunakan oleh para WNA tersebut,” ucap Guntur.

WNA itu kemudian membayar. Namun, setelah WNA pergi, karyawan bagian kasir seperti tidak sadar seperti terkena hipnotis. Sehingga, kasir menuruti semua yang diinginkan para pelaku.

“Entah kenapa kok saya nurut ngeluarin duit di laci. Padahal yang itu untuk membayar barang lain. Saya seperti dihipnotis gitu,” ungkap Guntur menirukan kasirnya.

Akibat kejadian itu, pemilik toko harus kehilangan uang Rp 5 juta. Sementara pencurian yang dilakukan oleh WNA tersebut sudah dilaporkan korban ke Polisi, dengan menunjukkan bukti rekaman kamera CCTV.