Pasien di Puskesmas Pucuk, Lamongan yang diduga keracunan usai makan tahu tek.
LAMONGAN, FaktualNews.co-Diduga keracunan usai menyantap tahu tek (tahu telur) yang dibeli dari seorang pedagang di Desa Padengan Ploso, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan. Sebanyak 14 warga mengalami pusing, mual hingga muntah-muntah pada Jumat (2/6/2023) kemarin.
Salah satu korban Kurniawan, mengaku membelikan 14 bungkus tahu tek untuk diberikan kepada rekannya saat menjenguk temannya yang dirawat di rumah sakit bernama Trismianto, usai pulang dari kerja.
“Setelah makan tahu tek perut terasa mual pada hari Sabtu sore para korban ini mengeluh sakit. Ada yang mengaku kepala pusing dan ada yang muntah kemudian dilarikan ke Puskesmas,” terang Kurniawan saksi. Minggu (4/6/2023).
Sebanyak 14 orang yang diduga mengalami keracunan tersebut, kemudian dibawa ke Puskesmas setempat untuk diperiksa. Dari 14 orang itu enam di antaranya masih menjalani perawatan secara intensif sedangkan delapan orang lainnya sudah diperbolehkan pulang.
“Sebanyak delapan orang sudah bisa pulang, sedangkan enam masih menjalani pemeriksaan di Puskesmas,” terangnya.
Sementara itu polisi yang menerima informasi tersebut kemudian mendatangi Puskesmas tempat para korban dirawat untuk dimintai keterangan. Selain meminta keterangan dari korban. Polisi juga telah mengambil sambel makanan tahu tek dari pedagang yang menjualnya untuk diambil sampel labnya. Sedangkan untuk hasilnya masih belum diketahui.
Diketahui saat ini ada enam orang yang masih menjalani perawatan tersebut adalah Ashari, Zaenal asal Desa Paji, Pucuk, Kurniawan warga Wonosobo, Jawa Tengah, Maliki asal Desa Karangtinggil, Pucuk, Abidin warga Ngambeg, Pucuk dan Bayol asal Lamongan.
