Ditinggal Cari Kacang Tanah, Rumah Buruh Tani di Situbondo Hangus Terbakar
SITUBONDO, FaktualNews.co – Sebuah rumah semi permanen yang terbuat dari papan kayu dengan ukuran 12 x 7 meter milik nenek Sati (59), warga Dusun Tenggir Timur, Desa Tenggir, Kecamatan Panji, Situbondo hangus terbakar.
Selain rumah korban hangus terbakar, sebagian perabot rumah tangga juga ikut hangus terbakar. Dengan total kerugian materi mencapai Rp 25 juta lebih.
Diperoleh keterangan, pertama kali kebakaran itu diketahui Misnari (42), salah seorang tetangga dekatnya. Saat ibu dua anak pulang berbelanja di toko kelontong yang tak jauh dari rumahnya, Misnari melihat ada kobaran api di dalam rumah nenek Sati.
Mengetahui ada kobaran di rumah korban, Misnari langsung memberitahukan kepada warga sekitar, sehingga puluhan warga langsung memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya, dan sebagian warga menghubungi petugas Damkar Pemkab Situbondo. Kobaran api baru dapat dipadamkan setelah 2 unit mobil Damkar Pemkab Situbondo datang ke lokasi kejadian.
“Saat pulang berbelanja, saya melihat ada kobaran api di dalam rumah Bu Sati, sehingga saya langsung memberitahukan kepada warga. Sebab, jika tidak segeara dipadamkan kobaran api tersebut akan merembet ke rumah warga yang lain,” ujar Misnari, salah seorang tetangga dekatnya, Kamis (27/7/2023).
Koordinator Pusdalop BPBD Kabupaten Situbondo Puryono mengatakan, meski rumah semi permanen milik korban nyaris tanah, namun tidak korban luka maupun korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Sebab, saat kejadian rumah dalam kondisi kosong.
“Saat kejadian, pemiliknya yang berprofesi sebagai buruh tani sedang mencari kacang tanah, sedangkan penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik,” pungkasnya.