Suasana rumah korban yang terpasang garis polisi, Kamis (10/8/2023)
SITUBONDO, FaktualNews.co – Seorang nenek bernama Sumini (90) warga Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Situbondo ditemukan tewas bersimbah darah di kamar rumah anaknya. Itu terjadi saat menginap di rumah anaknya di Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota, Situbondo.
Menurut informasi, jasad korban pertama kali ditemukan oleh Juni Sukartini, yang tak lain anak keempatnya, kondisi korban yang diketahui merupakan istri pensiunan Polisi almarhum Sukijo bersimbah darah di kamar, dengan kondisi mengalami luka di bagian lehernya.
Mendapati orang tuanya bersimbah darah dan mengalami luka di bagian lehernya, Juni Sukartini langsung mengevakuasi ibunya ke RSU dr Abdoer Rahem Situbondo. Sayangnya, korban menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan ke RSU Situbondo.
“Sebelum ditemukan bersimbah darah di kamar, ibu sempat berteriak dan minta tolong ke mbk Juni Sukartini, jika ada orang yang mencekik lehernya,” ujar Endang, anak ke enam korban Sumini, saat ditemui di rumahnya, Kamis (10/8/2023).
Menurutnya, begitu mendengarkan ibu minta tolong, mbak Juni langsung menghidupkan lampu di kamarnya, karena saat kejadian lampu kamar dalam kondisi mati. Namun, secara bersamaan pelaku sempat menyenggol tubuh mbak Juni.
“Saat lampu di kamar hidup, mbak sudah melihat ibu berlumuran darah di bagian leher. Bahkan, mbak sempat melihat pelaku membawa senjata tajam, dan berlari ke arah belakang rumah. Mengetahui pelaku membawa sajam, mbak mundur dan memilih untuk mengevakuasi ibu ke RS, sebelum akhirnya ibu meninggal dalam perjalanan ke RS,” bebernya.
Endang menambahkan, pihaknya tidak menyangka ibunya meninggal dengan cara tragis, mengingat almarhum bapak merupakan pensiunan polisi. Meski demikian, pihak keluarga mengaku pasrah dengan jalan hidup yang dipilih almarhumah.
“Meski keluarga merasa kehilangan, namun keluarga mengaku pasrah dengan jalan hidup almarhumah, sedangkan untuk proses hukumnya, keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada polisi,” pungkasnya.
Kasi Humas Polres Situbondo Iptu Sutrisno membenarkan meninggalnya nenek Sumini akibat dibunuh. Bahkan, berdasarkan hasil olah TKP dilokasi kejadian, sebelum terduga pelaku membunuh korban menggunakan senjata tajam, terduga pelaku masuk ke rumah korban dengan cara menjebol plafon, setelah sebelumnya terduga pelaku naik pagar tembok belakang rumah korban.
“Petugas sudah mengantongi identitas terduga pelaku. Saat ini, petugas melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku kasus pembunuhan terhadap korban nenek Sumini,” ujar Iptu Achmad Sutrisno.
Lebih jauh Iptu Sutrisno menambahkan, dari hasil olah TKP dilokasi kejadian, petugas berhasil mengamankan barang bukti daster yang dipakai korban dan sprei, yang diketahui berlumurah darah. Selain itu, petugas juga mengamankan barang bukti obeng dan cutter yang diduga milik terduga pelaku.
“Saat ini, sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan dari lokasi kejadian itu, langsung diamankan di Mapolres Situbondo. Bahkan, untuk memudahkan proses penyelidikan, petugas langsung memasang police line dilokasi kejadian,” pungkasnya.
