Caption: para peserta karnaval budaya, dalam rangka Harjakasi ke 205 tahun 2023.
SITUBONDO, FaktualNews.co – Memperingati Hari Jadi Kabupaten Situbondo (Harjakasi) ke-205 tahun 2023, Pemkab Situbondo menggelar karnaval budaya dengan start didepan Kantor Pemkab Situbondo dan finish di taman makam pahlawan, Sabtu (12/8/2023).
Selain diikuti oleh sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Situbondo, juga diikuti BUMN, seperti tiga Pabrik Gula (PG) dan dinas vertikal di Kabupaten Situbondo.
Sebanyak 32 peserta karnaval budaya menampilkan potensi dan budaya di daerahnya masing-masing, seperti sejarah Besuki, dan sejarah putri putih dari Blambangan Banyuwangi, yang bersembunyi di Dusun Sekarputih, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Situbondo.
Pantauan FaktualNews.co di lapangan, karnaval budaya itu, mendapat perhatian dari warga Kabupaten Situbondo. Terbukti, ribuan warga berjejer di sepanjang rute yang dilalui para peserta karnaval budaya tersebut.
Bahkan, meski panas terik matahari menyengat, tidak menyurutkan warga Situbondo, untuk menyaksikan.
“Sejak pandemi Covid-19, selama dua tahun tidak ada karnaval di Situbondo, sehingga begitu ada karnaval, warga berbondong-bondong datang untuk menonton,” ujar Misroto, salah seorang warga Kota Situbondo, Sabtu (12/8/2023).
Sementara itu, Sekdakab Situbondo, Wawan Setiawan mengatakan, peserta yang ikut karnaval kali ini, jumlahnya mencapai sebanyak 32 peserta.
Tujuan digelarnya karnval ini, kata Wawan, tidak lain untuk memeriahkan acara Harjakasi ke 205 serta memperkenalkan budaya lokal di setiap kecamatan.
“Selain itu kita juga dalam rangka mempromosikan UMKM yang ada di Situbondo,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Bupati Situbondo, Karna Suswandi menjelaskan, kegiatan karnaval budaya ini, untuk menjaga kesinambungan pembangunan didalam melaksanakan berbagai kegiatan dapat dilakukan secara terus menerus, karena yang namanya pembangunan dilakukan bertahap.
“Pembangunan tidak bisa begitu saja dilakukan langsung sekali jadi, makanya berbagai tahapan inilah yang harus dilanjutkan sebagai bentuk upaya untuk mencapai kesinambungan pembangunan yang kita idam idamkan terwujudnya Situbondo berjaya,” katanya.
Menurutnya, pihaknya memang mengangkat budaya lokal masing masing daerah dalam karnaval ini, sehingga masyarakat Situbondo, mengenal budaya yang ada di masyarakat sendiri.
Oleh karena itu, pihaknya sangat berkesan dan bangga, karena banyak budaya budaya kita yang terus disosialisasikan ditengah masyarakat agar lebih mengenal budaya sendiri.
“Dengan mengenal budaya kita, maka masyarakat akan bangga dengan budaya kita sendiri,” ujarnya.
Karna Suswandi berjanji akan terus mengenalkan budaya melalui event karnaval tahunan.
“Tadi kita sampaikan, bahwa kegiatan karnaval budaya dianggarkan dengan baik di masing masing OPD, selain mengenalkan budaya dan masyarakat mengetahui progres pembangunan yang dilakukan OPD,” pungkasnya.
