FaktualNews.co

Gudang Kerajinan Kayu di Situbondo Terbakar, Kerugian Belasan Juta Rupiah

Peristiwa     Dibaca : 852 kali Penulis:
Gudang Kerajinan Kayu di Situbondo Terbakar, Kerugian Belasan Juta Rupiah
FaktualNews.co/Fathul Bari.
Kondisi gudang tempat menyimpan kerajinan kayu di Situbondo, yang terbakar.

SITUBONDO, FaktualNews.co-Sebuah  gudang kerajinan kayu berukuran 10 x 4 meter di Dusun Bantungan, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, hangus  dilalap sijago merah, Senin (18/9/2023) malam.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran gudang tersebut. Sebab, saat kejadian korban Edi Triasmulyanto (50) ada di rumahnya di Perumahan Griya Panji Mulya (GPM) Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji, Situbondo.

Selain mengakibatkan bangunan gudang hangus terbakar. Namun sebagian kerajinan kayu yang disimpan dalam gudang juga hangus terbakar, dengan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp17 juta lebih.

Diperoleh keterangan, pertama kali kebakaran gudang tersebut diketahui salah seorang tetangganya. Sehingga untuk mengantisipasi kobaran api merembet ke rumah warga, puluhan warga sekitar langsung memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya. Sebagian warga menghubungi petugas Damkar Pemkab Situbondo.

Namun, karena saat kejadian angin bertiup sangat kencang. Sehingga kobaran api cepat merembet ke titik yang lain dilokasi kejadian. Kobaran api baru dapat dipadamkan setelah mobil Damkar datang ke lokasi kejadian. Bahkan, petugas Damkar langsung menyemprotkan air ke sejumlah titik kobaran api.

“Saat kejadian angin bertiup sangat kencang, sehingga warga kesulitan memadamkan kobaran api. Akhirnya berhasil dipadamkan petugas damkar Pemkab Situbondo,”ujar Purnomo, salah seorang warga setempat, Selasa (19/9/2023).

Kepala BPBD Kabupaten Situbondo, Sruwi Hartanto mengatakan, selain mengakibatkan gudang milik korban terbakar. Kerajinan kayu berikut sejumlah kayu jati juga ikut hangus terbakar, dengan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp17 juta lebih.

“Sedangkan penyebab kebakaran gudang milik korban Edi, masih dalam penyelidikan petugas,”katanya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin