MALANG, Faktualnews.co – Maraknya dugaan isu stadion Kanjuruhan dibakar usai acara mengenang peristiwa satu tahun tragedi kanjuruhan pada Minggu, 01 Oktober 2023 menjadi perbincangan masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana tidak membenarkan dugaan tersebut. Kholis mengatakan, kebakaran yang ada ialah upaya membersihkan sisa-sisa rumput dan ilalang di area stadion dengan cara di bakar.
“Pembakaran Stadion Kanjuruhan tidak benar, yang benar adalah pembersihan sisa-sisa rumput dan ilalang dengan cara dibakar yang ada di lapangan Stadion Kanjuruhan,” ucap Kholis di keterangan resminya Senin, (2/10/2034).
Kholis juga menambahkan, upaya pembakaran tersebut mengingat rumput di stadion Kanjuruhan sudah sangat tinggi dan perlu adanya pembersihan di area stadion.
Lebih lanjut saat ini situasi Stadion Kanjuruhan dalam keadaan aman dan sedang dalam proses pemugaran oleh para pekerja konstruksi. Masyarakat sekitar juga terlihat memanfaatkan area sekitar stadion untuk berolahraga santai, seperti jalan kaki dan lari-lari kecil.
Polres Malang bersama Pemerintah Kabupaten Malang dan Waskita Karya bersama-sama turut melakukan pengawasan terhadap proses pembangunan Stadion Kanjuruhan. Hal itu untuk memastikan fasilitas di Stadion Kanjuruhan tetap menjadi aset berharga bagi masyarakat setempat.
“Saat ini dalam pembersihan dan pembangunan terus berjalan. Kami yakin warga Kabupaten Malang turut mendukung upaya pembangunan stadion kebanggaan kabupaten Malang, yaitu Stadion Kanjuruhan,” ujar Kholis.