Ajak Mahasiswa Gunakan Hak Pilih, KPU Kabupaten Kediri Gelar Nobar
KEDIRI, FaktualNews.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mensosialisasikan penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 lewat penayangan film “Kejarlah Janji” yang diselenggarakan di Kampus IAIN Kediri, Sabtu (28/10/2023).
Bersamaan dengan Hari Sumpah Pemuda, KPU Kabupaten Kediri mengajak para pemilih pemula agar aktif dan menggunakan hak pilih dalam pemilihan nanti.
“Nonton bersama (nobar) film kejarlah janji ini adalah agenda dari KPU RI yang serentak dilakukan se-Indonesia pada tanggal 28 Oktober sekaligus refleksi pada Hari Sumpah Pemuda untuk mengajak seluruh jajarannya melaksanakan sosialisasi tentang pentingnya kesadaran akan Pemilu dan menggunakan hak pilih bagi mahasiswa kampus,” kata Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Nanang Qosim usai acara.
Dalam kesempatan tersebut, Nanang memaparkan saat ini terdapat 40 persen lebih pemilih pemula yang nantinya akan mempunyai hak pilih dalam Pemilu 2024. Untuk itu, acara nobar film bersama mahasiswa di Kampus ini diharapkan bisa berdampak positif bagi partisipasi Pemilu. Kampus dipilih sebagai bagian dari entitas akademik dan sebagai bagian dari penyumbang suara pemilih pemula terbanyak.
“Jadi memang kampus ini menjadi salah satu prioritas KPU untuk melaksanakan sosialisasi, yang sebelumnya juga telah dilaksanakan di Ponpes Al Falah Ploso Mojo dengan sasaran para santri,” imbuh Nanang.
Nanang Qosim berharap sekitar 250 mahasiswa yang nobar atau pemuda pemilih pemula ini nantinya mau untuk terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu baik sebagai pemilih ataupun penyelenggara dengan bergabung menjadi petugas KPPS. Tak hanya itu, selain pembukaan pendaftaran anggota KPPS, KPU juga akan membuka kerja sama dengan kampus apabila pemenuhan KPPS tidak terpenuhi.
“Nanti akan bekerjasama dengan kampus dengan misal menggunakan KKN tematik atau kurikulum Merdeka belajar jadi mereka (mahasiswa – red) bisa mengganti kuliahnya atau magang dengan menjadi penyelenggara Pemilu,” bebernya.
Dalam film berjudul kejarlah janji ini, Nanang memberikan contoh pesan kepada mahasiswa dimana banyak hal yang dapat diambil seperti sosial konflik, kegiatan pemilihan di tingkatan desa, peran kelompok masyarakat sosialita, adapula kelompok masyarakat yang menjadi konten kreator. Mereka menjadi refleksi pemilu di tingkat nasional.
“Saya rasa kalau film ini dilihat bersama-sama para politisi dan anggota dewan mungkin banyak yang akan mengena,” akunya.
