LAMONGAN, FaktualNews.co-Jelang lanjutan putaran dua grup 3 Pegadaian Liga 2 musim 2023/2024, tuan rumah Persela Lamongan akan menjamu Persekat Tegal di stadion Surajaya Lamongan Minggu (19/11/2023) malam.
Kedua tim sama-sama dalam performa terbaiknya. Laskar Joko Tingkir seratus persen full tim. Sedangkan tim tamu Laskar Ki Gede Sebayu membawa amunisi lengkap.
Sebagai tim tamu di kandang tim yang menduduki puncak klasemen, Persekat Tegal yang saat ini berada di posisi 5 dengan perolehan poin 9. Pelatih baru Persekat Mial Balebata Armand yang menggantikan Miftahudin Mukson mengatakan, semua pertandingan tidak sama, maka pihaknya datang di Lamongan ini bermain all out. Hal ini karena baginya beranggapan semua pertandingan menjadi pertandingan final.
“Kami tidak akan terlena meski pada putaran pertama kami memang melawan Persela Lamongan, untuk pertandingan besok kami waspadai semua lini.” Kata Arman. Sabtu (18/11/2023).
Pelatih kelahiran Douala, Kamerun menambahkan. “Persekat sangat hargai skuat sama manajemen dan ofisial Persela, untuk besok kami siap menang dan memberi perlawanan sampai titik nadi,” ujar Arman.
Lebih jauh pelatih berusia 41 mengaku tidak ada persiapan khusus saat menghadapi Persela, karena dirinya bukan tipikal pelatih pemantau.
“Saya menganggap semua pemain berbahaya, tidak ada strategi khusus, karena 11 pemain Lamongan adalah pemain bintang maka besok bermain seperti tupoksi masing-masing,” ungkap Arman.
Laskar Ki Gede Sebayu sudah diberi materi khusus cara menghadapi Persela disaat menyerang atau diserang. Selama pertandingan berlangsung pelatih akan terus memberikan arahan kepada pemain.
“Intinya kami datang untuk curi poin. Yang penting besok Fair Play, insya Allah besok kami bisa curi poin,” pungkas Arman.
Sementara itu, meski kalah pada putaran pertama tandang sebelum, Pelatih Persela Lamongan Djajang Nurdjaman mengatakan. Dalam melawan Persekat Tegal di Stadion Surajaya nanti malam tidak ada ajang balas dendam, termasuk kekerasan yang tidak sportif tim lawan termasuk main sikut.
“Pemain kami (Persela) bukan tipikal seperti itu, dan tidak akan membalas kelakuan buruk dari lawan karena itu tidak bagus. Kita Respect dan Profesional,” kata Djanur.
Pada Minggu malan nanti lanjut Djanur, tim Persela Lamongan akan melakoni pertandingan home dengan kesiapan yang matang seratus persen dalam keadaan pemain yang baik-baik saja tanpa halangan akumulasi kartu atau cedera pemain. “Tim pelatih bisa menurunkan pemain terbaik dengan melanjutkan tren positif dengan mengejar tiga poin dan tanpa menganggap remeh lawan,”ujarnya.
Baginya pelatih kelahiran Majalengka menambahkan. Persekat Tegal adalah tim multi level dan satu-satunya tim yang berhasil mengalah kalah Laskar Joko Tingkir dalam kompetisi tahun ini dengan skor tipis 0-1.
“Untuk itu pemain semuanya bertekad untuk meraih kemenangan di pertandingan besok, apalagi bermain di Stadion Surajaya tanpa mengurangi rasa hormat kepada mereka (Persekat Tegal),” tuturnya.
Untuk mengantisipasi gol cepat seperti yang terjadi di kandang Persekat sebelumnya, tim sudah di evaluasi, termasuk kecolongan di menit awal.
“Tidak hanya evaluasi tim, tekanan secara keseluruhan termasuk kesalahan pemain yang kami temukan dalam pertandingan. Semoga bisa tampil lebih baik sehingga target tiga poin bisa tercapai,” jelas Djanur.
Djanur memastikan jika menang dalam pertandingan melawan Persekat Tegal, dipastikan torehan 19 poin Persela Lamongan akan lolos ke 12 besar Liga 2.
“Hitung-hitungannya seperti itu, jika bisa menambah 3 poin maka poin Persela menjadi 22 poin dan dipastikan masuk tiga besar grup tiga,” ungkapnya.
Tapi setelah besok masih menyisakan 3 pertandingan lagi, tentunya terus dikejar setiap pertandingan demi pertandingan untuk meraih kemenangan. Djanur berharap dukungan suporter dan masyarakat Lamongan, semoga bisa terlaksana dengan kemenangan Persela.
“Supaya mental tim kami tetap terjaga. Karena setelah ini akan berlaga di 12 besar,” pungkasnya.
Diketahui tim yang menduduki puncak klasemen sementara Pegadaian Liga 2 yakni, Grup 1 diduduki Sriwijaya FC, grup 2 Bekasi FC, grup 3 Persela Lamongan dan grup 4 Persewar Waropen.