LAMONGAN, FaktualNews.co-Pengalaman makan durian berbeda bisa dirasakan di Desa Sugihan, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan yang terdapat wisata petik durian dimana wisatawan bisa keliling kebun durian sebelum mencicipinya.
Kebun durian ini sangat cocok disambangi para pencinta durian. Sebab di sini Anda bisa menikmati empat varian durian andalan mulai dari durian ketan, montong, duri hitam, bawor hingga musang king dan bisa dicicipi kebun durian sekaligus mengelilingi kebun durian seluas 1 hektar.
“Sensasi seru makan di kebun durian dengan 50 pohon yang ada di wisata petik durian ini dengan satu pohon rata-rata bisa menghasilkan 20 hingga 30 buah,” kata Dewi Umi, pemilik kebun durian yang ada di Desa Sugihan, Minggu (4/2/2024).
Menjadi andalan wisata durian di Lamongan. Dewi mengaku, buah durian yang ada di kebunnya memiliki bobot mulai dari 1,5 kilogram hingga 6 kilogram. Jika mampir ke sini, wisatawan bisa sekaligus mengelilingi kebun durian yang asri dan mencicipi durian yang dipetik langsung.
“Saat panen bisa menghasilkan setidaknya 20 ton durian,” ungkapnya.
Seiring cuaca buruk sebelumnya, panen durian di kebunnya berkurang dampak kemarau panjang. Namun tidak membuat rasa beberapa buah durian yang terlihat menggantung di sekitar pohon, seperti teksturnya cukup tebal dan lembut.
“Tahun ini agak berkurang dampak kemarau panjang karena el nino. Namun tidak merubah daging durian juga cukup manis dengan sentuhan rasa pahit,” ujarnya.
Untuk harga durian di kebun yang ada di Kecamatan Solokuro ini masih ramah di kantong. Seperti durian ketan di bandrol dengan harga Rp 70 ribu perkilo, montong Rp 75 ribu perkilo. Sementara, untuk varian duri hitam dan bawor dijual seharga Rp 85 ribu perkilo serta jenis durian musang king menjadi salah satu jenis durian yang paling mahal yang ada di kebun durian milik Dewi ini, yakni Rp 120 ribu perkilogramnya.
“Tingkat kesulitan dalam budidaya durian di sini adalah mahalnya pupuk,” imbuhnya.
Sementara itu, salah satu pecinta durian, Saktiono mengaku jika kebun durian yang ada di Desa Sugihan, Kecamatan Solokuro ini berbeda dari yang lain. Pasalnya di tempat ini wisatawan memiliki sensasi bisa petik dan pilih langsung durian yang diinginkan.
“Senang bisa ke kebun durian yang ada di Desa Sugihan, Solokuro ini, karena bisa milih di pohon dan bisa langsung makan di tempat,” terang Sakti.
Sakti yang datang dari Kecamatan Kembangbahu ke Solokuro mengaku, alasan lain mengapa agak jauh ia datang langsung ke wisata petik durian ini karena menyediakan varian durian favoritnya.
“Saya suka durian bawor karena rasanya yang manis dengan daging yang tebal,” tuturnya.
Bagi yang ingin berwisata dan hari libur atau weekend. Wisata petik durian Lamongan salah satu referensi untuk didatangi, tidak ada salahnya untuk berkunjung ke Desa Sugihan, Solokuro karena anda akan disuguhkan dengan manisnya durian yang akan terus berbuah sampai akhir bulan Februari ini.