Tanamkan Disiplin Berlalulintas Sejak Dini, Polantas Polres Situbondo Masuk Sekolah
SITUBONDO, FaktualNews.co-Untuk menanamkan disiplin berlalulintas sejak dini. Petugas Satlantas Polres Situbondo, melakukan sosialisasi tertib lalu-lintas ke sejumlah sekolah setingkat SMA di Situbondo, Senin (4/3/2024).
Kali ini, KBO Lantas Polres Situbondo Ipda Rachman Fadli Kurniawan, ditunjuk menjadi Inspektur Upacara (Irup) di sekolah SMA Negeri 2 Situbondo. Dalam kesempatan tersebut, dia mensosialisasikan Operasi Semeru 2024.
Ipda Rachman mengatakan, pihaknya mengapresiasi kepada SMADA Situbondo, yang dinyatakan lolos seleksi Paskib Kabupaten Situbondo tahun 2024.
“Lolos seleksi Paskib merupakan prestasi yang membanggakan. Bahkan, juga merupakan salah satu bentuk cinta tanah air. Makanya, saya mengucapkan selamat,”ujar Ipda Rachman.
Menurut dia, dalam operasi Semeru 2024, ada delapan prioritas yang menjadi sasaran. Di antaranya seperti knalpot brong, mengemudi atau pengendara motor di bawah umur. Kendaraan bak terbuka mengangkut orang. Berkendara melebihi batas kecepatan. Taksi/travel gelap, Surat-surat kendaraan bermotor (SIM dan STNK).
“Selain itu, angkutan umum dan barang tidak layal jalan) dan kendaraan yang memasangkan lampu strobo,”bebernya.
Lebih jauh Ipda Rachman menegaskan, pihaknya berharap kepada para pelajar di Situbondo, untuk membuktikan cinta tanah air dengan tertib berlalu lintas. Sehingga dapat menjadi contoh bagi pengguna jalan lainnya.
“Makanya, saya berharap pelajar harus menjadi teladan yang baik,”katanya.
Ipda Rachman menjelaskan, jika sikap cinta tanah air akan mendorong untuk memberikan yang terbaik bagi negara ini, seperti jika kita melihat negara Jepang yang dulunya luluh lantak akibat bom atom pada tanggal 6 Agustus 1945 serta Korea Selatan yang merdeka resmi pada tanggal 15 Agustus 1945, maka Indonesia juga merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945.
“Maka dari itu, Jepang dan Korea Selatan adalah negara-negara dengan start awal sama dengan Indonesia untuk menjadi lebih baik. Namun kenyataannya sekarang, kita tertinggal dibandingkan dengan Jepang dan Korea Selatan. Maka mari kita semua terus belajar menjadi lebih baik, dimulai dari tertib dalam berlalu-lintas,”pungkasnya.