Petugas saat mencari korban yang tertabrak kereta api di ruas rel.
LAMONGAN, FaktualNews.co-Tyas Rini (50) warga Kabupaten Tuban tertabrak kereta api Harina Jurusan Surabaya-Bandung saat berjalan di perlintasan kereta dengan palang pintu di Jalan Pahlawan, Kecamatan/Kabupaten Lamongan. Selasa (5/3/2024) malam.
Akibat kejadian tersebut perempuan paruh baya terpental 200 meter dari perlintasan kereta api.
“Korban ditemukan dua ratus meter dari perlintasan kereta api dalam kondisi mengenaskan kepala pecah,” kata Rozi penjaga palang pintu KA. Selasa (5/3/2024) malam.
Mayat korban baru diketahui, lanjut Rozi, setelah mendapat informasi dari masinis Kereta Api Harina yang baru melintas dari Surabaya menuju Bandung.
“Setelah mendapatkan informasi dari masinis saya melaporkan kejadian ke Polsek Kota Lamongan,” ujarnya.
Mendapat informasi dari penjaga pintu palang kereta api, petugas kemudian mencari korban dan korbanpun ditemukan dengan kondisi mengenaskan.
“Korban dievakuasi ke rumah sakit Muhammadiyah Lamongan,” ungkap Rozi.
Hingga kini polisi masih memeriksa saksi-saksi untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan tersebut. Apakah sebelum kejadian tersebut korban sendirian atau bersama orang lain.
