Kegiatan larung sesaji Ruwatan Pasar Ikan dan Kuliner Mbadug di Desa Malangsari, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk.
NGANJUK, FaktualNews.co-Melestarikan tradisi budaya lokal menjadi salah satu upaya menarik animo wisatawan ke Kabupaten Nganjuk. Salah satunya dengan menggelar tradisi Larung Sesaji Ruwatan Pasar Ikan Mbadug di Desa Malangsari, Kecamatan Tanjunganom.
Kades Malangsari, Mujianto berharap acara ini kedepannya bisa memberikan tren positif masyarakat khususnya UMKM yang ada di wisata DAM Mbadug.
“Larung sesaji dibesarkan menjadi kegiatan turun temurun bagi keberadaan pasar ikan sekaligus kuliner Dam MBadug bisa lebih dikenal luas,” ucap Mujianto.
Mujianto berharap, Pasar Ikan dan tempat Kuliner Dam Mbadug masih menjadi tradisi seperti halnya masyarakat yang dahulu.
“Kami optimistis akan dimanfaatkan untuk masyarakat Desa Malangsari khususnya untuk Pasar Ikan dan pedagang kuliner Mbadug,” tandas Mujianto.
Sementara itu, Camat Tanjunganom, Johansyah Setiawan saat ditemui FaktualNews.co di lokasi mengatakan, tradisi larung sesaji tersebut memiliki spesifikasi tersendiri sesuai adat istiadat masyarakat Desa Malangsari. Terutama bagi pedagang di Pasar Ikan Mbadug yang telah dikenal sebagai tempat kuliner ikan air tawar sejak tahun 2004.
“Melalui tradisi Larung Sesaji di Dam Mbadug, diharapkan bisa kembali mendongkrak kunjungan wisatawan untuk meramaikan kuliner di Pasar ikan Mbadug,” kata mantan Camat Johansyah Setiawan, Selasa (5/3/2024) pagi di sela acara.
Ke depan, lanjut Johansyah, larung sesaji ruwatan Pasar Ikan Mbadug itu menjadi kegiatan masyarakat Desa Malangsari turun temurun dilakukan sejak lama.
