Kondisi Jalan Raya Peterongan yang banyak berlubang dan bergelombang dengan ukuran besar.
JOMBANG, FaktualNews.co – Ruas Jalan Raya Peterongan-Jombang arah menuju Mojoagung, banyak berlubang dan bergelombang.
Dari pantauan FaktualNews.co Sabtu (16/3/2024), fasilitas jalan tidak begitu nyaman ketika dilewati kendaraan bermotor. Pasalnya, jalan banyak dalam kondisi berlubang dengan ukuran besar dan juga bergelombang.
Kondisi jalan berlubang dan bergelombang itu diperparah dengan diberlakukannya contraflow imbas pembongkaran cor beton Jalan Raya Peterongan yang merupakan jalur arteri nasional itu.
Diberlakukannya contraflow ini membuat truk muatan besar harus melewati jalur searah, belum lagi ditambah kemacetan yang setiap hari terjadi. Belum lagi, jalan juga licin karena pasir dan bebatuan kecil yang berserakan di sekitar ruas jalan.
Gofar (42) warga sekitar mengatakan, memang kondisi jalur arteri nasional itu rusak parah. Banyak lubang yang berada di bahu jalan maupun di badan jalan.
“Jadi kalau naik kendaraan harus sangat hati-hati, banyak lubang besar. Apalagi kalau hujan itu jalan yang berlubang itu kan tertutup genangan air,” ucapnya.
Hal itu juga diperburuk dengan ruas jalan yang dibuat searah. Dari arah mojoagung menuju ke peterongan, semua kendaraan muatan besar maupun kendaraan roda empat diharuskan melewat jalur yang sama.
“Apalagi ini sekarang ada pembangunan jalan itu, jadi macet juga, jalanan juga banyak lubang. Untuk kondisi jalan berlubang itu sudah lama sepertinya,” katanya.
Sementara itu, menurut Ilham (26) salah satu pengguna jalan yang aktivitas kesehariannya selalu melewati jalan tersebut mengungkapkan, kondisi jalan berlubang dan bergelombang memang kerap kali membahayakan.
“Kalau dibiarkan terus seperti itu ya cukup membahayakan. Apalagi sekarang banyak kendaraan besar yang lewat jalan itu. Saat malam hari juga kadang kondisi jalan gelap, penerangan hanya pakai lampu sepeda motor saja,” ungkapnya.
Karena itu, ia berharap kedepan fasilitas jalan bisa segera diperbaiki agar tidak menimbulkan korban dari para pengendara. “Harapan saya semoga cepat diperbaiki saja. Itu saja tidak ada tambahan lain lagi,” pungkasnya.
