SITUBONDO, FaktualNews.co-Puluhan massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi (AMPD) Situbondo, Rabu (20/3/2024) mendatangi Mapolres Situbondo.
Pantauan di lapangan, begitu tiba di depan pintu gerbang masuk Mapolres Situbondo, selain membentangkan poster tudingan polisi ikut cawe-cawe ke aplikasi Si Rekap milik KPU, para orator dalam orasinya juga menuding polisi memihak ke salah satu paslon pada Pilpres 2024 lalu.
Kapolres AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto dan Wakapolres Kompol I Made Prawira Wibawa, keduanya menemui dan berdialog langsung dengan para pendemo dari AMPD Situbondo.
“Saya dan teman-teman sengaja mendatangi Mapolres Situbondo, untuk mengklarifikasi tudingan Polri ikut cawe-cawe ke Si Rekap. Sebab, berdasarkan statemen mantan Wakapolri, Polisi ikut cawe-cawe ke Si Rekap,”kata Dani, koordinator aksi.
Sementara itu, Kapolres Situbondo, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto membantah keras tudingan tersebut, tugas Polri melakukan pengamanan seluruh tahapan Pemilu 2024. Saat ini pelaksanaan pengamanan Pemilu di Situbondo berlangsung aman, lancar dan situasi tetap kondusif.
Terkait informasi yang beredar di media sosial terkait bahwa Polri cawe cawe Si Rekap dan juga kantor polisi sebagai tempat untuk merekap Si Rekap, Kapolres mempersilahkan siapa saja untuk dikroscek dan dibuktikan.
“Saya tidak menutup diri, silahkan dikroscek dan dibuktikan siapa yang bisa mengakses Si Rekap. Kami (Polri) bekerja fokus pengamanan semaksimal mungkin supaya Pemilu aman dan lancar. Sehingga seluruh tahapan berjalan dengan baik tanpa ada masalah,”pungkasnya.
Usai menemui dan berdialog dengan puluhan massa AMPD Situbondo, Kapolres AKBP Dwi Sumrahadi langsung memberikan takjil kepada puluhan massa AMPD Situbondo.