Ilustrasi begal motor.
LAMONGAN, FaktualNews.co-Mengkhawatir kejahatan di Lamongan, tidak hanya merampas harta korban. Pelaku juga dengan sadis melukai korbannya dengan senjata tajam.
Seperti yang terjadi pada Kamis (25/4/2024) dini hari tadi, di Jalan raya Sugio-Lamongan tepatnya di Dusun Gampang, Desa Sekarbagus, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan telah terjadi perampasan dengan kekerasan yang menimpa korban Ahmad Nawir (19) bersama temannya Ahmad Retno Eko Nugroho (20), keduanya warga Desa Kalipang, Kecamatan Sugio saat pulang usai menjenguk orang tua temannya di RSUD dr Soegiri Lamongan.
“Kedua pelaku membacok korban dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau panjang, hingga korban mengalami luka di pundak sebelah kanan,” kata Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP I Made,Kamis (25/4/2024).
Lebih lanjut, AKP Made Suryadinata menceritakan kronologis kejadian. Sekira pukul 23.00 WIB korban bersama temannya keluar dari rumah sakit usai menjenguk orang tua temannya. Mereka melanjutkan mencari warung kopi di sekitar Lamongan kota. Setelah minum kopi korban dan saksi bermaksud pulang ke rumah, namun sesampai di jembatan Dusun Plembon, Desa Banjarejo, Kecamatan Sukodadi. Korban merasa di buntuti dua unit sepeda motor dengan jarak sekitar 500 meter.
“Korban merasa salah satu sepeda mendahului dengan kecepatan agak tinggi. Sesampainya di lokasi perampasan, korban yang merasa yakin kalau dibuntuti langsung dipepet motor pelaku yang di kendarai dua orang dan langsung menghadang di depan sepeda motor milik korban yang bernopol S 2365 MG,” ungkap AKP Made Suryadinata.
Setelah korban berhenti, tanpa banyak bicara dan berkata, pelaku langsung menghujamkan sajam yang dibawanya ke tubuh korban. Kedua korban yang masih duduk dibangku sekolah atas tersebut berlari ke arah timur dan sembunyi di rumah kosong pinggir jalan raya yang tak jauh dari lokasi kejadian.
“Dari keterangan korban yang terluka akibat sabetan sajam dan saksi, melihat pelaku membawa sepeda motor korban ke arah timur bersamaan dengan dua sepeda motor pelaku,” ujar AKP Made Suryadinata.
Selanjutnya, lanjut AKP Made Suryadinata, korban dan saksi kembali ke lokasi dan sembunyi di pojok rumah dan melihat dari arah timur terdapat sepeda motor berhenti di lokasi dangan menyorotkan sepeda motornya ke sawah lalu pergi.
“Tak lama kemudian temen korban dan saksi datang, selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek terdekat” tutur AKP I Made.
Satreskrim Poles Lamongan telah mengantongi ciri-ciri pelaku menggunakan jaket parasit warna atas kuning dan bawah hitam, berbadan gempal, umur lebih kurang 25 tahun dan pelaku lain yang di bonceng menggunakan jaket warna hitam dan bermasker, tinggi 165, berbadan sedang.
“Iya pak ini masih kita cari pelaku,” pungkas AKP Made Suryadinata.
Akibat kejadian tersebut, korban tidak hanya mengalami luka sabetan benda tajam, juga mengalami kerugian materiil sekitar Rp14 juta.
