FaktualNews.co

Rio Patenang, Klaim Dirinya Diusung PKB di Pilkada Situbondo 2024 

Politik     Dibaca : 614 kali Penulis:
Rio Patenang, Klaim Dirinya Diusung PKB di Pilkada Situbondo 2024 
FaktualNews.co/Fathul Bari.
Rio Patenang saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di Situbondo.

SITUBONDO, FaktualNews.co-Yusuf Rio Wahyu Prayogo Bakal Calon Bupati (Bacabup) muda Situbondo, yang dikenal dengan jargon Rio “Patenang” mengklaim akan diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dalam konstalasi politik Pilkada Situbondo tahun 2024.

Selain mengklaim dirinya didukung PKB sebagai partai politik (Parpol) Pemilu Situbondo tahun  2024. Namun, putera daerah asal Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota, Situbondo, berharap mendapat dukungan sejumlah Parpol, untuk maju sebagai Cabup di Situbondo.

“Dalam Pilkada Situbondo tahun 2024, saya akan diusung PKB Situbondo. Selain itu, saya juga membangun komunikasi dengan sejumlah parpol, untuk maju sebagai Bacabup di Kabupaten Situbondo,”ujar Rio, saat ngopi bersama sejumlah wartawan di Situbondo, Sabtu (27/4/2024).

Menurut dia, untuk sebagai Bacabup Situbondo, pihaknya berharap mendapat dukungan sejumlah parpol di Kota Situbondo.  Makanya, untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya terus membangun komunikasi dengan sejumlah parpol.

“Oleh karena itu, saya akan daftar di PDIP, untuk  komunikasi dengan PKB sudah mencapai 75 persen, mengingat di politik itu tidak ada yang one hundred person belum ada sampai ada hitam di kertas putih,”ujar pria yang akrab dipanggil Rio Patenang.

Lebih jauh Rio menegaskan, untuk memantabkan maju sebagai Cabup dalam Pilkada Situbondo. Pihaknya berharap Partai Gerindra juga membuka diri, sehingga dirinya bisa mendaftar sebagai Cabup.

“Ya kalau Partai Gerindra membuka ruang, yang pasti saya akan mendaftar di semua partai kalau dibuka pendaftaran,”bebernya.

Namun, saat dianya tentang pendampingnya dalam Pilkada Situbondo, Rio mengatakan akan melakukan koordinasi dengan sejumlah parpol pengusung. Karena membuat keputusan  komunikasi dengan parpol sangat penting.

“Jadi untuk menentukan pendamping, kami tidak bisa menentukan, sedangkan untuk menentukan pendamping menunggu keputusan parpol pengusung,”pungkasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin