KEDIRI, FaktualNews.co – Deny Widyanarko owner pabrik rokok Tajimas Grup didampingi tim menghadiri Pameran dan Kontes Nasional Bonsai Panjalu Jayati Kediri yang digelar PPBI Kediri Raya dipusatkan Area Parkir 3 SLG Kabupaten Kediri, Jumat (10/5/2024).
Dalam ajang Pameran dan Kontes Bonsai Nasional tersebut, Deny Widyanarko yang juga bakal calon Bupati Kediri merupakan owner Tajimas Grup sangat support dan mendukung atas terselenggaranya ajang pameran dan kontes bonsai tersebut.
Deny Widyanarko kepada wartawan menyampaikan, setelah keliling melihat-lihat pohon bonsai di area lomba. Menurutnya potensi bonsai sangat luar bisa. Kalau dilihat dari sisi alam, kita ikut melestarikan flora dan dampak ekonomi bagi masyarakat Kabupaten Kediri.
Saya berharap masyarakat bisa menumbuhkan kembangkan dan mencintai bonsai sehingga bisa bernilai ekonomi dan bisa menambah perekonomian masyarakat.
Peran aktif dan campur tangan Pemerintah sangat diharapkan para pecinta bonsai dan pelaku budidaya bonsai membutuhkan dukungan dan support dari Pemerintah Daerah.
Mereka sudah berupaya mengkreasikan kemampuannya untuk mengembangkan bonsai ini perlu dukungan besar Pemerintah, supaya bonsai Kediri menjadi bentuk icon di Kabupaten Kediri.
Masyarakat yang ingin belajar bonsai perlu diberikan wadah atau dibentuknya komunitas bonsai, sehingga anak-anak muda yang ingin belajar bonsai dan menyukai bonsai ada wadahnya.
Lanjut Deny bahwa potensi pasar bonsai sendiri dengan diresmikan Pameran dan Kontes bonsai kali ini, saya lihat pengunjungnya sangat luar biasa dan masyarakat dari luar daerah sangat menyukai bonsai sehingga pangsa pasar bonsai sangat terbuka.
Secara spontan H.Deny juga membelikan bonsai kepada pengunjung pameran dan kontes bonsai. Ada salah satu anak bernama Faqih sekolah SD Islam Al Firdaus mendapatkan bonsai dari H.Deny jenis Sensibur Super Mikro.
“Tadi diberi bonsai ini sangat senang sekali, nanti dirawat dan dibentuk untuk ikut dikonteskan. Terima Kasih Pak Deny sudah dikasih bonsainya,” ucap Faqih.
Deny menuturkan, sebelumnya masih muda suka bonsai, dan di rumah sekarang suka pelihara pohon-pohon besar. Secara kebetulan di area pameran bisa bernostalgia ketemu kawan-kawan lama, ingin belajar lagi merawat bonsai.
Saya tadi membeli beberapa bonsai untuk saya tanaman dan merawat di rumah. Saya akan mulai belajar merawat bonsai lagi. Bonsai yang dibeli seharga Rp 1 juta hingga Rp 2 juta dan ada juga seharga Rp 25 juta yang baru kita beli di area pameran dan Kontes bonsai Panjalu Jayati Bonsai Kediri.
“Jadi kalau melihat bonsai yang bagus itu tergantung dari sudut pandang masing-masing orang. Saya sendiri menyukai bonsai-bonsai yang gaya informal yang melekuk-lekuk. Saya suka bonsai seperti itu,” pungkas Deny.