Birokrasi

TRC dan BPBD Lamongan Dilatih Panjat Tebing, Ini Tujuannya

LAMONGAN, FaktualNews.co-Satu persatu anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan dan Tim Reaksi Cepat  (TRC) seluruh Kecamatan se-Kabupaten Lamongan dilatih wall climbing. Mereka diminta untuk bisa memanjat layaknya atlet panjat tebing di papan panjat Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Lamongan,Senin (3/6/2024).

Hal tersebut diutarakan Kalaksa BPBD Lamongan, Joko Raharto bahwa latihan panjat ini berlaku untuk siapa saja keluarga besar BPBD.

“Tidak peduli pegawai pria maupun wanita.   Hanya, tidak ada batasan ketinggian. Semampunya, sebatas kekuatan fisiknya,” kata Joko Raharto, Senin (3/6/2024).

Latihan panjat tebing tersebut, lanjut Joko didampingi tenaga profesional sehingga aman dan latihan itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan individu.

“Pastinya, biar mereka siap ketika tenaganya dibutuhkan untuk penanggulangan dan pertolongan ketika terjadi bencana alam, apalagi bencana sangat beragam bentuknya,” jelas Joko.

Tidak hanya panjat tebing, semua pegawai lembaga yang dipimpinnya juga sudah melakukan peningkatan kemampuan lain. Salah satu di antaranya, renang atau latihan fisik lainnya seperti lari.

“Karena itu apapun medan dan bentuk bencana karyawan BPBD harus siap diterjunkan,” ujarnya.

Meski tidak ada paksaan, Joko menambahkan, dalam latihan tersebut semua karyawan tidak ada yang mengeluh.

“Kalau memang tidak kuat atau tidak mampu juga tidak ada masalah. Terpenting semua harus tahu apa yang dilakukan seperti mengenali medan dan tindakan yang dilakukan “pungkasnya.