Anak Seorang PKL Dapat Beasiswa hingga Kuliah dari Bupati Kediri, Alasannya Bikin Haru
KEDIRI, FaktualNews.co – Keberuntungan bisa datang kapan saja. Begitulah yang dirasakan Sariati, seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) dari Desa Wonorejo, Kecamatan Wates, Kediri. Pertemuan dengan Bupati, Hanindhito Himawan Pramana memberikan harapan bagi anaknya yang ingin bersekolah hingga perguruan tinggi.
Sariati merupakan penerima bantuan langsung tunai (BLT) untuk pengembangan usaha dari Pemerintah Kabupaten Kediri. Penyerahan bantuan yang dihadiri bupati itu dilakukan di Pendopo Kecamatan Wates, Jumat (14/6/2024).
Dalam momen tersebut, Sariati menceritakan anak perempuannya yang bersekolah di SMA Dharma Wanita 1 Pare boarding school. Sekolah gratis yang diinisiasi Bupati Hanindhito Himawan Pramana itu diakui sangat membantu bagi warga kurang mampu untuk bisa melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
“Anak saya di sana, ini masuk tahun kedua. Tahun kemarin lomba matematika dapat medali perak,” cerita Sariati di hadapan Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri.
Sebagai warga Kabupaten Kediri, Sariati bersyukur berdirinya sekolah gratis bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu tersebut. Karena sekolah itu juga memiliki program tukar menukar pelajar ke luar negeri, termasuk beasiswa sampai perguruan tinggi.
“Harapannya bisa sampai kuliah, anak saya pingin bisa kuliah untuk mengangkat derajat orang tua,” akunya.
Melihat keinginan anaknya, Sariati mengungkapkan pesannya kepada anaknya supaya lebih giat belajar dan banyak berdoa.
“Anak saya sangat giat belajar, saya suruh riyadhoh, jalur langit supaya terwujud keinginannya mendapatkan beasiswa dari Mas Dhito,” tambah Sariati.
Mendengar cerita warganya itu, Mas Dhito menyatakan pihaknya akan membantu sekolah anak Sariati hingga ke perguruan tinggi. Menurut Mas Dhito, untuk melanjutkan kuliah tidak harus ke luar negeri.
“Nanti saya akan bantu untuk kuliah, tidak harus ke luar negeri, tapi kalau nanti ada rejeki untuk bisa berangkat ke luar itu suatu hal yang lain lagi. Tapi paling tidak saya jamin anak ibuk akan kuliah,” jawab Mas Dhito.
Sebagaimana diketahui, Mas Dhito yang menjabat sebagai bupati Kediri sejak 2021, akan berakhir jabatannya akhir tahun ini. Pada Pilkada 2024, dirinya menjadi salah satu bakal calon yang akan kembali maju mencalonkan sebagai bupati Kediri untuk melanjutkan periode kedua.
“Saya jadi atau tidak jadi bupati, saya tetap akan kuliahkan anak ibu,” janji Mas Dhito.
Jawaban Mas Dhito itu pun langsung disambut syukur dan tepuk tangan. Dengan program pembangunan yang manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh warga, banyak yang berharap dan mendoakan supaya bupati muda itu bisa terus memimpin Kabupaten Kediri di periode keduanya. (KOM)