JEMBER, FaktualNews.co-Pemkab Jember dan Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten setempat, rutin menggelar Sinergi dan Kolaborasi Mingguan setiap Rabo (Si Rambo).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kantor OJK Jember pada Rabu (19/6/2024).
Dalam rakor itu, Bupati Jember, Hendy Siswanto menyampaikan beberapa arahan dari Presiden RI Jokowi terkait pengendalian Inflasi tahun 2024.
“Poin yang pertama, kita harus perkuat produksi pangan melalui optimalisasi pemanfaatan infrastruktur pengairan. Untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim,” ucap Hendy.
“Kemudian poin kedua mengakselerasi penerapan teknologi berbasis riset dalam mendukung digitalisasi pertanian (smart agriculture),” sambungnya.
Selanjutnya, untuk yang ketiga arahan Presiden RI mendorong investasi untuk meningkatkan nilai tambah produk pertanian.
“Sedangkan poin empat dan lima yakni memutakhirkan sistem dan infrastruktur logistik terintegrasi. Guna mendukung kelancaran distribusi dan efisiensi rantai pasok antar daerah. Serta, memperkuat sinergi dan koordinasi antar lembaga, di tingkat Pusat dan Daerah, guna mendukung upaya pengendalian inflasi,” ungkapnya.
Untuk poin yang kelima itu, kata Hendy, Pemkab Jember sudah menggelaran rutin terkait pengendalian inflasi.
“Artinya instruksi dari bapak presiden sudah jauh kita laksanakan, hingga hari ini yang kita sebut Si Rambo,” ujarnya.
Pihaknya berharap, gelaran Si Rambo itu dapat terus dilaksanakan. Karena selain menyambung tali silaturrahmi bersama Forkopimda, juga bisa saling musyawarah bersama.
“Karena setiap minggu kita bertemu, sehingga bisa saling sharing bersama melalui Si Rambo. Sehingga gunakanlah sebaik-baiknya rakor ini,” ucapnya.
“Serta nantinya dari rakor ini ada kontribusi nyata dari jajaran forkopimda dan sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Maka dari itu kalau ada ide atau program-program di tiap instansi terkait pelayanan masyarakat, bisa diinformasikan kepada kita semua. Kemudian kita bisa kita up lewat media sosial nantinya,”pungkas orang nomer satu di Kabupaten Jember itu.