Peristiwa

Rumah Warga Jember Hangus Terbakar, Saat Ditinggal Penghuninya ke Bondowoso

JEMBER, FaktualNews.co-Rumah berukuran 6×15 meter milik pasutri Dika Purnomo (40) dan Sofi (35) warga Jalan Raya Ambulu, Dusun Dorengan, Desa Klompangam, Kecamatan Ajung. Terbakar Senin (1/7/2024) malam, sekitar pukul 22.00 WIB.

Saat kejadian kebakaran rumah tersebut kosong tidak berpenghuni. Karena pemilik rumah sedang ada di Bondowoso menghadiri acara keluarga.

Namun pemilik rumah segera pulang setelah mendapat kabar jika rumahnya terbakar.

Saat pemilik rumah pulang, diketahui di lokasi kejadian Sofi istri pemilik rumah histeris sampai pingsan. Karena syok saat mengetahui rumahnya terbakar habis.

Tidak ada korban dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir lebih dari Rp 30 juta. Karena selain rumah, juga diketahui ada motor ikut ludes terbakar dan posisinya berada di dalam rumah.

“Kejadian kebakaran tadi terjadi sekitar pukul 10 malam. Kami kemudian langsung menuju lokasi kebakaran setelah mendapat telpon dari warga. Kami berangkat dengan satu truk pemadam dan 8 personel ke lokasi kejadian,” kata Wakil Danru A Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Mako Pemkab Jember Hary Aksarawan di lokasi kejadian.

Setelah 20 menit perjalanan menuju lokasi kebakaran, lanjut Hary, kobaran api semakin membesar.

“Kami kemudian melakukan pemadaman api. Untuk titik api berasal dari bagian dapur rumah. Kemudian kobaran api itu cepat membesar dan membakar seluruh bagian rumah, Di antaranya dua ruang kamar, ruang keluarga, ruang tamu, bangunan di samping rumah. Untuk kobaran api cepat membesar dan menjalar lewat bagian atap. Karena rusuk atapnya dari kayu dan mudah terbakar,” jelasnya.

Dari kebakaran tersebut, lanjut Hary, kobaran api cepat membesar dan menghabiskan bagian atap terlebih dahulu.

“Kemudian membakar seluruh barang-barang di dalam rumah. Beruntung saat kejadian rumah kosong. Karena penghuni rumah sedang rewang (acara keluarga) di Bondowoso,” sambungnya.

Terkait penyebab kebakaran diduga dari korsleting listrik yang berasal dari bagian dapur.

“Tapi untuk pastinya masih dalam penyelidikan polisi. Karena kami dibantu anggota polisi dari Polsek Ajung dan Koramil setempat. Untuk dugaan dari korsleting listrik. Karena kami dapati, tadi ada percikan bunga api dari kabel listrik yang tampak terkelupas. Bahkan anggota kami tadi ada yang sempat terkena aliran listrik saat proses pemadaman. Tapi alhamdulillah tidak apa-apa,” ujarnya.

Untuk kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. “Sekitar Rp 30 juta bisa lebih. Karena isi dalam rumah ludes terbakar. Kami dibantu warga untuk proses pemadaman api juga dengan alat seadanya. Tapi seluruh barang ludes terbakar, tidak sempat diselamatkan. Di dalam juga ada sepeda motor juga terbakar. Pemadaman api dan pendinginan kurang lebih satu jam,” sambungnya menjelaskan.

Beruntung dari musibah kebakaran ini tidak ada korban. “Hanya kerugian materi saja. Tapi tadi pemilik rumah datang setelah dikabari. Berangkat dari Bondowoso. Saat sampai lokasi kejadian histeris dan sampai pingsan, mungkin kaget karena rumahnya terbakar,” tuturnya.

Diketahui dari pantauan di lokasi kejadian, anggota Polsek Ajung dibantu Koramil setempat masih melakukan penyelidikan. Memastikan penyebab kebakaran di rumah tersebut.

“Rumah ini kosong karena anak saya dan suaminya  rewang di Bondowoso. Di rumah ini ada empat orang. Anak saya dan suaminya, juga dua anaknya. Anaknya yang paling kecl masih TK,” kata Pak Lis orang tua pemilik rumah.

“Saya tinggal di Ajung tapi desa sebelah. Tadi dikabari (warga) rumah anak saya kebakaran. Kemudian saya telpon anak saya. Saat sampai di sini, anak saya pingsan. Kaget melihat rumahnya terbakar habis. Alhamdulillah tidak ada korban karena rumah kosong. Tapi ruginya ya semua barang terbakar,” imbuhnya.