Politik

Dua Nama Potensi Pesaing Petahana di Pilkada Lamongan, Ini Hasil Survei ARCI

LAMONGAN, FaktualNews.co-Mendekati pelaksanaan Pilkada Lamongan pada November 2024, Lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia Academy (ARCI) merilis hasil survei yang kedua. Menyebutkan, dua nama yang berpotensi menjadi pesaing berat petahana yakni Abdul Ghofur dan Debby Kurniawan.

Hasil tersebut disampaikan Direktur Eksekutifz ARCI Baihaki Sirajt, di sebuah cafee di kota Lamongan. Dikatakan, hasil survei tanggal 1- 12 Juli 2024 terhadap 1.000  koresponden, elektabilitas Yuhronur Efendi menyentuh angka 47.2 persen.

Kemudian disusul, Abdul Ghofur 14.6 persen, Suhandoyo 9.3 persen, KH. Abdul Rouf 7.1 persen, lalu Ahmad Shandy, Khusnul Yakin, Debby Kurniawan, Dyah Roro mendapat angka di bawah 5 persen.

“Survei memakai metode Stratified Multi Stage Random Sampling dengan margin of eror 3.5 persen, yang berpotensi menjadi pesaing berat petahana yakni Abdul Ghofur dan Debby Kurniawan jika keduanya bergabung tentu angka elektabilitas besar, karena keduanya punya basis massa dan partai,” kata Baihaki. Senin (22/7/2024).

Tepatnya di Bulan Juli ini, lanjut Direktur ARCI, elektabilitas Abdul Ghofur meningkat, meski tidak sebesar atau masih kalah dengan petahana. Alasan dibalik meningkatnya elektabilitas Abdul Ghofur ialah masifnya sosialisasi banner maupun sosial media dalam beberapa bulan terakhir.

“Ghofur masif melakukan sosialisasi tingkat desa dan mesin politiknya juga bergerak. Jadi kalau dulu pasif sekarang 70 persen kader PKB mantap ke Ghofur,” ujarnya.

Disinggung alasan dibalik meningkatnya elektabilitas Ghofur, Baihaki menjelaskan, hal itu ialah karena sosialisasi banner maupun sosial media dalam beberapa bulan terakhir.

“Pada Mei lalu para pemilih PKB belum mendapat kepastian, apakah Abdul Ghofur maju pada Pilkada mendatang atau tidak. Jadi kalau dulu pasif sekarang sudah ada keyakinan Ghofur berangkat,” terangnya.

Untuk popularitas calon, lanjut Direktur ARCI, Yuhronur Efendi 98,7 persen, Abdul Rouf 91,5 persen, Suhandoyo 87,2 persen, Debby Kurniawan 78,5 persen, Dyah Roro 71,6 persen dan Abdul Ghofur 64,2 persen.

Survei itu juga menunjukkan, berpasangan dengan bacawabup siapa, patahana Yuhronur Efendi masih unggul, dalam kisaran 52 – 53 persen. Termasuk berpasangan dengan Dirham Akbar 53,8 persen, Khusnul Yakin 52 ,1 persen dan Debby Kurniawan 53, 2 persen.

“Survei itu juga menunjukkan, bahwa berpasangan dengan bacawabup siapa saja, patahana Yuhronur Efendi masih unggul, dalam kisaran 52 – 53 persen,” jelas Baihaki.

Meski demikian, konstelasi politik Lamongan masih terus berjalan. Pilkada masih sangat dinamis.

“Hasil survei menunjukan bahwa 57 persen masyarakat masih bisa merubah pilihannya dan cenderung memastikan pilihannya 2 hari sebelum Pilkada digelar,” ungkapnya.

Alasan masyarakat merubah pilihan, menurut Baihaki ada beberapa faktor termasuk pemberian bingkisan, kampanye, kunjungan kandidat, pengaruh keluarga atau teman, program kerja kandidat.

“Selain itu pemilih juga melihat latar belakang kandidat dan wakilnya, sosok figur juga penting dan menentukan dalam konstelasi politik Pilbup Lamongan,” paparnya.