Event

Harus Selalu Relevan, Pesan Ketua PBNU pada Pembukaan Konferwil ke -18 di Tebuireng Jombang

JOMBANG, FaktualNews.co – Konferwil PWNU Jatim ke 18 telah dibuka langsung oleh ketua umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf. Acara yang digelar si halaman Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Tebuireng Jombang tersebut, dihadiri oleh ribuan warga nahdliyin dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Gus Yahya, sapaan akrab ketua umum PBNU menyatakan, bahwa NU hari ini menghadapi tantangan berupa perubahan zaman yang begitu cepat. Sehingga NU harus mempertahankan relevansinya untuk ummat.

“Sehingga siapapun yang sudah berani memegang tanggung jawab di NU, harus mau berupaya agar NU tetap relevan sampai kapan pun. Tapi saya optimis, karena organisasi ini sudah di nash oleh para muassis menjadi organisasi yang barokah. Sehingga sampai kapan pun akan relevan,” ungkap Gus Yahya saat berada di atas podium.

Gus Yahya juga menekankan, bahwa NU juga harus mampu bertransformasi untuk tetap bisa bertahan di tengah gelombang perubahan yang begitu cepat tersebut.

“NU harus bertransformasi dan memiliki 3 strategi yang meliputi 3 matra besar. Pertama konsolidasi tata kelola organisasi, konsolidasi agenda-agenda organisasi, dan konsolidasi sumberdaya-sumberdaya organisasi,” tambah Gus Yahya.

Sementara, dalam Konferwil kali ini, ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan. Mulai dari santunan anak yatim, khotmil quran, sidang pleno, bahtsul masail, sidang pleno komisi hingga pemilihan ketua PWNU Jawa Timur.