Politik

Baliho “Bunda” Sambut Pilkada Kota Kediri 2024

KEDIRI, FaktualNews.co – Jelang pilkada serentak November mendatang. Suhu pilkada di Kota Kediri terus menghangat. Berbagai poster/ baliho bakal calon Wali Kediri terpasang di beberapa sudut dan tempat-tempat strategis di Kota Kediri.

Namun ada salah satu yang menjadi perhatian adalah pemasangan baliho besar di beberapa lokasi strategis di Kota Kediri. Salah satu baliho yang cukup mencuri perhatian berada di beberapa ruas Kota Kediri. Baliho tersebut memuat tulisan “Apapun panggilannya, maknanya sama. Ibu, Mama, BUNDA Sayang semuanya…” dengan tagar #BundaYangMelanjutkan.

Pesan dalam baliho tersebut diduga kuat merujuk pada salah satu bakal calon yang akan maju dalam Pilkada 2024 mendatang, yang kemungkinan besar menggunakan pendekatan emosional dan familial dalam kampanyenya.

Meskipun belum ada konfirmasi resmi, pemasangan baliho ini memicu berbagai tanggapan dari warga sekitar.

“Melihat baliho seperti ini, kita tahu bahwa persaingan di Pilkada Kota Kediri 2024 sudah dimulai. Saya berharap para calon tidak hanya mengandalkan slogan-slogan, tetapi juga memberikan program kerja yang jelas,” ungkap Rini, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di sekitar Kelurahan Banjaran, Selasa(13/08)

Lain halnya dengan Sudirman, seorang pedagang di Pasar Setono Betek, “Pilkada kali ini sepertinya bakal seru. Tapi saya berharap, siapapun yang terpilih nanti bisa benar-benar memperhatikan nasib para pedagang kecil seperti kami. Dari tagline yang tertulis kemungkinan dengan sapaan akrab bunda yang nggak asing bagi warga Kota Kediri mengarah ke istri mantan orang yang pernah memimpin Kota Kediri dengan beberapa program sukses unggulan tingkat Nasinal yaitu PRODAMAS,”ujar Sudirman.

Sementara itu, Agus, seorang mahasiswa di salah satu universitas di Kediri, melihat baliho tersebut sebagai simbol persaingan yang semakin panas.

“Saya pikir, ini baru permulaan. Akan ada banyak baliho dan spanduk lainnya yang muncul menjelang pemilu. Harapan saya, para calon bisa memanfaatkan momen ini untuk benar-benar mendengarkan aspirasi masyarakat, bukan hanya sekadar ajang promosi diri,”kata Agus.

Pemasangan baliho ini juga menandai bahwa persiapan Pilkada Kota Kediri 2024 sudah mulai dirasakan di berbagai aspek, mulai dari pemasangan alat peraga hingga kampanye yang semakin intens. Warga Kediri tampak antusias sekaligus kritis dalam menyikapi persiapan Pilkada ini, dengan harapan bahwa pemimpin yang terpilih nanti dapat membawa perubahan positif bagi Kota Kediri.

Pilkada Kediri 2024 sendiri diprediksi akan menjadi salah satu ajang kontestasi politik yang sengit, mengingat semakin banyaknya bakal calon yang mulai mempersiapkan diri untuk maju dalam pemilihan ini.