Politik

Koalisi Gemuk Delapan Partai Usung Yuhronur-Dirham di Pilkada Lamongan

LAMONGAN, FaktualNews.co-PDI Perjuangan menjadi partai ke 8 pengusung pasangan Cabup Yuhronur Efendi dan Cawabup Dirham Akbar Aksara setelah pada Pilkada Lamongan 2024, setelah Partai Ummat, PKS, Partai Golkar, Partai Perindo, partai NasDem, PPP, Partai Gerindra. Selasa (27/8/2024).

Siang tadi Paslon Yuhronur-Dirham menerima surat model B1.KWK bernomor :1463/KPTS/DPP/VIII/2024 yang ditandatangani Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan sekjen Hasto Kristiyanto pada tanggal 26 Agustus 2024 itu.

“Rekom dikeluarkan pada malam hari kemarin,” kata Husen, Selasa (27/8/2024).

Lebih jauh Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan menambahkan, sempat ada godaan pada detik – detik turunnya rekomendasi ini. Terlebih setelah turunnya putusan MK, karena Pilkada Lamongan minimal hanya mendapat 6,5 persen sedangkan PDI Perjuangan perolehan suara mencapai 12 persen di Lamongan.

“Karena kami sudah menjalankan mekanisme jauh dari tanggal 23 April. Kita tutup tanggal 7 Mei lalu, tanggal 12 tanggal 13 dan tanggal 23 mei juga dihadirkan ide untuk dikonfirmasi secara langsung oleh jajaran DPD, kesiapan tempur apa yang mau dijalankan? Sehingga rekomendasi jatuh pada pasangan Yuhronur-Dirham,” jelas Husen.

Satu jam sebelumnya, paslon Yuhronur-Dirham juga menerima rekomendasi model B1.KWK dari Partai Gerindra bernomor 08-1282/Kpts/DPP-GERINDRA/2024 yang diberikan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Lamongan Imam Mukhlisin.

Sementara itu, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi mengatakan, rekomendasi tersebut adalah merupakan amanah.

“Kami akan berjuang sekuat tenaga untuk memenangkan dan kami akan terus berupaya berikhtiar sekuat tenaga untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat,” tutur Yuhronur.

Diketahui, tim pemenangan paslon Yuhronur-Dirham sudah membentuk dimana Raden Imam Mukhlisin yang juga Ketua DPC Gerindra Lamongan sebagai Ketua Tim Pemenangan dengan sekertaris Reso yang juga sekretaris DPC PDI-Perjuangan Lamongan.

Hasil Pileg 2024, Partai Golkar memiliki 8 kursi, PDI Perjuangan 7 kursi, Partai Gerindra memiliki 6 kursi,  Partai NasDem 3 kursi, PPP pemilik 2 kursi, Partai Ummat, Partai Perindo dan PKS masing – masing memiliki satu kursi.