Identitas Mayat Pria dengan Bekas Jeratan di Leher Terungkap
SITUBONDO, FaktualNews.co – Identitas mayat pria dengan bekas jeratan di leher yang ditemukan di areal tanaman tebu di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo terungkap, setelah tim Inafis Polres Situbondo berhasil melakukan identifikasi Mr X, yang diduga merupakan korban pembunuhan.
Berdasarkan hasil identifikasi tim Inafis Polres Situbondo, identitas mayat pria yang ditemukan di areal tanaman tebu pada Selasa (24/9/2024) kemarin itu, bernama Syamsul Hadi (49) asal Dusun Sepuran, Desa Sumberjati, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember.
“Begitu mendapat informasi suami saya ditemukan meninggal di Situbondo, dan jasadnya ada di kamar mayat RSU Situbondo, saya dan langsung meluncur ke Situbondo, dengan membawa mobil ambulance,”ujar Dian Rusanti, istri korban Syamsul Hadi, Rabu (25/9/2024).
Menurut dia, sebelum ditemukan menjadi mayat, suaminya pada 18 September 2024 lalu, dia pamit pergi ke Surabaya untuk interview pekerjaan bidang pestisida. Saat itu, dia membawa sejumlah dokumen termasuk membawa ijazah aslinya.
“Selain itu, suami saya juga membawa uang tunai Rp50 juta, yakni uang hasil menjual sawah. Namun, saya tidak tahu pasti keberadaan sejumlah uang tersebut. Apakah uangnya hilang atau disimpan di rekeningnya,”katanya.
Lebih jauh perempuan yang akrab dipanggil Dian menjelaskan, karena dirinya menilai suaminya meninggal tidak wajar, dengan ditemukan adanya bekas jeratan dilehernya. Bahkan, berdasarkan hasil otopsi mengalami patah tulang di lehernya.
“Oleh karena itu, saya berharap kepada petugas Polres Situbondo, untuk mengungkap pelaku pembunuhan terhadap suaminya,”pinta Dian, sembari mengusap air matanya, yang mengalir deras di pipinya
Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat pria tanpa identitas, dengan kondisi ada bekas jeratan di lehernya, dan patah tulang di lehernya, ditemukan di areal tanaman tebu di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Selasa (24/9/2024).
Bahkan, saat ditemukan pertama kali Bagas (42) salah seorang warga Desa Kukusan, kondisi mayat Mr X tersebut sudah membusuk dan menyebar bau menyengat. Diduga kuat, Mr X merupakan korban pembunuhan.