FaktualNews.co

Serap Aspirasi Komunitas Pemuda Bondowoso, Ra Hamid Dorong Kreativitas Anak Muda

Politik     Dibaca : 188 kali Penulis:
Serap Aspirasi Komunitas Pemuda Bondowoso, Ra Hamid Dorong Kreativitas Anak Muda
FaktualNews.co/zainul
Ra Hamid saat menyampaikan gagasan untuk mendorong kreativitas anak muda di Bondowoso.

BONDOWOSO, FaktualNews.co-Dalam rangka menyerap aspirasi anak muda. Pasangan Calon (Paslon) Bupati Bondowoso nomor urut 1, KH. Abdul Hamid Wahid – As’ad Yahya Syafi’i (RAHMAD) bersilaturahmi dan bertatap muka langsung dengan sejumlah anak muda di sebuah kafe Rabu (25/9/2024).

Kegiatan yang dikemas dengan diskusi publik ini dihadiri ratusan komunitas-komunitas pemuda yang bergerak di berbagai bidang. Mulai olahraga, industri kreatif, budaya, wisata dan beberapa sektor lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, sejumlah anak muda menyampaikan aspirasinya. Mulai soal ketersediaan fasilitas latihan untuk pembalap, perhatian pemerintah bagi konten kreator dan sejumlah keluhan lainnya.

Saat dikonfirmasi, KH Abdul Hamid Wahid menjelaskan kreativitas anak muda merupakan potensi besar bagi sebuah daerah, termasuk di Bondowoso.

“Bukan hanya pemerintah, tapi kita bersama masyarakat bisa mengapresiasi itu, dan memberikan peluang,” ungkap pria yang akrab disapa Ra Hamid.

Ra Hamid menilai, masalah ke depan akan semakin konkrit. Apalagi nanti akan ada bonus demografi.

“Jadi anak muda yang akan menjadi penerus kepemimpinan, harus mendapatkan peran yang besar,” ujarnya.

Ia menegaskan, jika terpilih jadi Bupati Bondowoso, maka RAHMAD akan berjuang bersama dan mendorong untuk menciptakan peluang bagi anak muda.

“Salah satu misalnya akan memfasilitasi keadaan pelaku ekonomi kreatif seperti konten kreator dan semacamnya,” ucapnya.

Denga cara itu, Ra Hamid yakin mereka bisa terhubung dengan komunitas global sehingga bisa eksis di sana.

Selain itu, ia berpendapat bahwa Bondowoso punya potensi besar terutama alam yang indah dan bisa menjadi wisata terpadu. Misalnya, promosi dengan dijadikan tempat syuting film atau video klip dan lain-lain.

“Setelah itu kita masukkan keterpaduan video klip yang lainnya bersama dengan industri kesehatan, wisata kesehatan, kemudian MICE (Meeting Incentive Conference Exhibition) sebagai tempat pertemuan, pameran, eksibisi dan macem-macem,” jelas keluarga besar Pondok Pesantren Nurul Jadid.

Dia berharap, anak muda terus menyatakan tekad untuk menghadapi tantangan dan membaca peluang ke depan.

“Tentu dengan memanfaatkan potensi yang ada,” harapnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin