Kepala Bidang Sarana Prasarana Tanaman Pangan, Eko Purwanto,
JOMBANG, FaktualNews.co-Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Jombang, bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) tahun 2024, memberikan bantuan berbagai alat mesin pertanian (Alsintan) kepada petani tembakau untuk lima wilayah kecamatan di Kabupaten Jombang.
Penyerahan bantuan puluhan Alsintan tersebut merupakan realisasi anggaran dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT) tahun anggaran 2024 yang diterima dinas terkait.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang Ir.Much Rony MM melalui Kepala Bidang Sarana Prasarana Tanaman Pangan, Eko Purwanto, mengatakan, tujuannya bantuan Alsintan ini, untuk meningkatkan mutu kualitas tembakau supaya harganya bisa naik. Karena dengan mutu bagus harga tembakau bisa terdongkrak lebih tinggi. Dalam kegiatan pasca panen seperti bantuan alat rajang, terpal untuk penjemuran, timbangan dan pisau rajang yang digunakan untuk pasca panen,”terang Eko kepada KabarJombang.com Jumat (11/10/2024) di ruang kerjanya.
Menurut Eko, semua jenis kegiatan sudah ada aturan dan ketentuan, karena menyesuaikan wilayah kebutuhan masyarakat di lapangan, sehingga Dinas Pertanian Hanya Memfasilitasi.
“Pemberian bantuan ini kita sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat atau petani tembakau terutama di Utara Brantas Jombang. Kami mulai menyalurkan alat pertanian tersebut mulai Bulan maret 2024. Insya Allah bulan November ini sudah selesai semua tersalurakan ke penerima bantuan tersebut,” ujarnya.
Eko Purwanto merinci, jenis alat pertanian yang dibagikan meliputi cultivator 11 unit, hand traktor singkal 5 unit, hand traktor rotary 8 unit, mesin rajang tembakau 11 unit. Motor angkut roda tiga 10 unit. Pompa air diesel 10 unit dibagikan ke 55 Gapoktan/ Poktan, yang berasal dari lima kecamatan.
Di antaranya Kecamatan Kabuh, Plandaan, Kudu, Ploso, dan Kecamatan Ngusikan.
Eko berharap, kepada Poktan penerima bantuan ini, agar lebih semangat dan giat lagi. Karena dengan adanya bantuan ini, tembakau menjadi lebih bagus supaya bisa meningkatkankualitasnya, dengan demikian harga juga bisa terdongkrak tinggi.
“Harapannya tembakau di Jombang merupakan salah satu subtitusi atau pelengkapnya produk-produk rokok yang kualitas besar. Tembakau Jombang sebagai campuran produk besar-besar, bisa bersaing sebagai wujud perhatian pemerintah Kabupaten Jombang terhadap petani tembakau.
“Semoga dengan bantuan ini dapat membawa banyak manfaat buat petani tembakau di Jombang, dan dapat membawa kesejahteraan bagi mereka,” pungkas Eko Purwanto.
