Caption: kondisi kios sembako di pasar tradisional Besuki, Situbondo.
SITUBONDO, FaktualNews.co – Diduga akibat korsleting listrik, sebuah kios sembako di komplek pasar tradisional Besuki, Situbondo milik Rasidi (35) warga setempat, Selasa (22/10/2024) 02.00 WIB hangus terbakar.
Selain mengakibatkan bangunan kios ludes terbakar, seluruh barang dagangan milik korban juga hangus terbakar, dengan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 201 juta lebih.
Diperoleh keterangan, pertama kali terbakarnya kios sembako milik korban itu, diketahui oleh Muzammil warga Dusun Tegal Wangkal, Desa Dawuhan, Kecamatan Suboh, sehingga pria 33 tahun langsung berteriak minta tolong.
Selanjutnya Muzammil melaporkan ke Mapolsek Besuki, khawatir akan merembet ke kios lain di komplek pasar tradisional Besuki, puluhan warga langsung memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya.
Namun, karena saat kejadian angin bertiup sangat kencang, sehingga petugas pemadam kebakaran (Damkar) Pemkab Situbondo berjibaku, memadamkan kobaran api di kios sembako milik korban. Kobaran api baru dapat dipadamkan sekitar 04.30 WIB.
“Karena khawatir kobaran api akan merembet ke kios lain, sehingga puluhan warga berjibaku memadamkan kobaran api, sebelum akhirnya tiga unit damkar milik Pemkab Situbondo datang ke lokasi kejadian,”beber Muzammil, Selasa (22/10/2024).
Puryono koordinator Pusdalop BPBD Kabupaten Situbondo, berdasarkan keterangan sejumlah saksi.dugaan sementara, penyebab kebakaran kios milik korban akibat terjadinya korsleting listrik, dengan total kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 201 juta.
“Meski kondisi bangunan kios rusak parah, namun tidak ada korban luka maupun korban jiwa, dalam kebakaran kios di pasar tradisional tersebut,”kata Puryono.
