Belasan Front Office di Jember Ikuti Pelatihan Bahasa Inggris
JEMBER, FaktualNews.co-Sebanyak 16 orang staf pegawai khusus bagian front office mendapat pelatihan berbahasa Inggris, dari Politeknik Negeri Jember (Polije).
Pelatihan bertajuk “Service Excellence dan English for Front Office” itu, untuk meningkatkan mutu layanan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Destinasi Wisata Terpadu Kabupaten Jember. Acara itu dipusatkan di Arjasa, Jember.
Terkait kegiatan tersebut, Ketua Tim Program Pengabdian kepada Masyarakat pendanaan hibah PNBP Polije, Nodistya Septian Indrastana mengatakan pelatihan ini penting bagi front office. Diharapkan menjadi standar pelayanan di UPT Destinasi Wisata Terpadu Kabupaten Jember yang akan terus berkembang.
“Serta memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan citra pariwisata Kabupaten Jember di mata wisatawan nasional maupun internasional,” kata Nodistya saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Kamis (24/10/2024).
Terkait pentingnya pelatihan berbahasa Inggris ini, kata Dosen Bahasa Inggris di Polije itu, juga dapat mempermudah komunikasi yang baik dengan wisatawan.
“Sehingga ketika pengunjung dari berbagai negara ini datang ke Jember. Kemudian front office sebagai penjaga depan pelayanan, dapat menerapkan standar pelayanan internasional. Membantu wisatawan untuk mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan ketika berkunjung ke Jember,” ujarnya.
Sementara itu menurut narasumber utama dalam pelatihan ini, Tino Agus Salim, adanya pelatihan ini kemampuan berbahasa Inggris dapat memberikan manfaat positif.
Serta, kata Tino, dapat memberikan layanan prima, terlebih dengan semangat melibatkan standar pelayanan terbaik kepada wisatawan.
“Karena pelayanan unggul adalah kunci keberhasilan industri pariwisata, dan hal ini dapat dicapai melalui kombinasi pengetahuan, sikap profesional, dan keterampilan bahasa yang baik,” kata Tino saat dikonfirmasi disela pelatihan.
“Saya yakin bahwa (dengan) pelatihan ini, akan membekali para peserta dengan keterampilan yang mereka butuhkan untuk mendukung potensi pariwisata Jember,” imbuhnya.
Terkait kegiatan pelatihan yang diikuti belasan pegawai khususnya bagian front office. Diikuti pegawai yang berasal dari lokasi wisata dan penginapan yang dikelola di lingkup wilayah Pemkab Jember. Di antaranya mereka merupakan staf dari Hotel Rembangan, Hotel dan Pemandian Kebonagung, Pemandian Watu Ulo, dan Pemandian Patemon.
“Alhamdulillah para peserta antusias mempelajari cara-cara meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Program ini, juga merupakan bagian dari upaya Polije untuk berkontribusi dalam meningkatkan daya saing sektor pariwisata Kabupaten Jember, seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke daerah ini,” ujar Nodistya menambahkan.
