Suporter Persela saat mendukung di Stadion Tuban Sport Center.
LAMONGAN, FaktualNews.co-Setelah banding, Komdis (Komisi Disiplin), PSSI akhirnya menghukum Persela Lamongan dua laga pertandingan home tanpa penonton, hukuman tersebut berkurang dari yang semula empat pertandingan kandang tanpa penonton.
Hal tersebut diungkapkan Mahfud Syafii, Ketua Local Organizing Committee (LOC) Persela, bahwa keputusan pengurangan hukuman itu diterima Persela pada Senin kemarin.
“Kita sudah terima keputusan Komdis PSSI. Hasil banding kemarin.” kata Mahfud yang akrab disapa Lepok. Selasa (29/10/2024).
Hasil banding tersebut, Persela dijatuhi hukuman dua kali menggelar pertandingan kandang tanpa penonton dan denda sebesar 10 juta rupiah. Keputusan ini lebih ringan dari hukuman sebelumnya berupa larangan menggelar empat pertandingan tanpa penonton.
“Hasil banding LOC Persela melalui klub, Komdis memutuskan denda 10 juta dan saat menjadi tuan rumah, Persela wajib menutup stadion sebanyak dua kali pertandingan. Keputusan ini berlaku pada pertandingan terdekat.” kata Mahfud.
Keputusan Komisi disiplin PSSI tersebut berubah setelah Persela mengajukan banding menjadi dua pertandingan kandang Persela dalam waktu dekat berlangsung di putaran kedua.
“Pertandingan kandang pertama menghadapi Persewar Waropen tanggal 1 Desember 2024 nanti dan pertandingan kedua 6 Desember 2024 menghadapi Persipura Jayapura mendatang,” jelas Lepok.
Diketahui sanksi Persela dijatuhkan Komdis PSSI setelah pertandingan Persela kontra RANS Nusantara FC di stadion Tuban Sport Center 7 Oktober lalu dengan skor imbang 1-1, diwarnai aksi pelemparan dan penganiayaan terhadap perangkat pertandingan.
